blank

Dosen Fakultas Teknik Unissula, Dr Ir Henny Pratiwi Adi ST MT menerima SK Guru besardari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VI Jateng. SK diserahkanoleh Bhimo Widyo Andoko SH MH di kampus Unissula (16/12/2024).

Bhimo menyampaikan satu guru besar harus bisa membina dua dosen sampai empat dosenuntuk menyusul menjadi guru besar selanjutnya. Selain itu, guru besar atau profesordiharapkan akan lebih banyak melakukan penelitian atau riset yang menghasilkan sesuatuyang bermanfaat bagi masyarakat. Hal ini penting untuk mensuport kampus berkelasinternasional. ”Jadi kita minta komitmennya untuk mempertahankan mutu pendidikan di kampus,” jelasnya.

Sementara itu rektor Unissula Prof Gunarto juga mengucapkan terimakasih atas bimbinganLLDIKTI Wilayah VI Jateng pada Unissula. Selain itu, rektor menyampaikan apresiasi atascapaian dua guru besar di universitas yang dipimpinnya tersebut.

“Alhamdulillah semakin banyak dosen Unissula yang berhasil meraih gelar guru besar. Ini merupakan nikmat dan rahmat dari Allah SWT yang harus kita syukuri,” jelasnya.

Prof Henny Pratiwi yang juga merupakan kepala Lembaga Penelitian dan PengabdianMasyarakat merupakan guru besar atau profesor ke-4 di Fakultas Teknik Unissula (FT) dan profesor pertama perempuan di Fakultas Teknik Unissula.

”Jabatan profesor bukan akhir segalanya, namun berkomitmen untuk terus melakukan risetdan pengabdian masyarakat. Saya banyak melakukan riset, ada lebih 30 riset yang telahdilakukan. Riset yang saya lakukan adalah dengan topik tentang integrasi wilayah yang tergenang banjir dan rob. Ada banyak hal yang bisa dilakukan jika menghadapi rob dan banjirakibat perubahan iklim, yakni migrasi, proteksi, dan adaptasi. Untuk proteksi pada wilayah itu, bisa dilakukan dengan membuat sistem polder. Untuk riset internasional terkait itu, sayajuga melakukannya dengan berkolaborasi dengan para peneliti dari Rotterdam University Aplied Science Belanda, Hanze University Belanda, dan Gdanska University Polandia,” jelasnya.

Rencananya Prof Henny Pratiwi Adi akan dikukuhkan sebagai guru besar baru FakultasTeknik Unissula dalam rapat senat terbuka  pada 9 Januari 2025 mendatang.