blank
Truk pengangkut Limbah FABA yang berasal dari PLTU TJB Jepara, untuk kegiatan pengurukan.

JEPARA (SUARABARU.ID)- Diduga akibat kelebihan muatan, truk pengangkut Limbah fly ash bottom ash (FABA) yang berasal dari PLTU TJB Jepara, terguling di jembatan menuju akses wisata Pantai Blebak Sekuro, Kecamatan Mlonggo Senin (4/11/2024).

Dari informasi yang kami himpun, limbah FABA ini rencananya akan digunakan untuk pengurukan lahan tambak milik eks Bupati Jepara Dian Kristiandi. Akibat kecelakaan tersebut menimbulkan akses wisata menuju pantai Blebak terganggu.

Selain itu, jembatan yang dilewati oleh truk bermuatan FABA dengan berat di atas 20 ton dipastikan tidak akan kuat menahan beban. Akibat truk yang terguling tersebut menghantam warung dan musholla.

Dihubungi oleh suarabaru.id, Petinggi Sekuro, Ali Shohib membenarkan kejadian tersebut. “Kegiatan pengurukan di tempat wisata pantai Blebak Sekuro, akan kami evaluasi”, ujar Ali Shohib.

“Hal ini untuk mengantisipasi supaya tidak mengganggu masyarakat yang sedang berwisata, dan apabila ada kerusakan, sepenuhnya menjadi tanggung jawab yang punya kegiatan,” ujar pria yang akrab disapa Shohib.

Senada dengan apa yang disampaikan Petinggi Sekuro, Ali Shohib, salah satu tokoh masyarakat, Mulyoso, mengatakan kegiatan pengurukan ini harus dihentikan

“Karena ini akses wisata, saya selaku masyarakat menghendaki kegiatan pengurukan dihentikan, harus dievaluasi lagi, supaya tidak ada pihak yang nantinya merasa dirugikan,” tegas Mulyoso.

Ismail, ketua RT setempat, menjelaskan, bahwa pihak penguruk harus menyelesaikan kesepakatan baik berupa kompensasi maupun kesepakatan yang lain.

“Yang sudah disepakati dengan warga harus direalisasikan dulu, baik itu berupa kompensasi maupun kesepakatan berupa kegiatan pengurukan tersebut. Kegiatan pengurukan hanya boleh dilakukan selain pada hari Jum’at sampai Minggu, dan kemarin hari Sabtu dan Minggu siang pun kegiatan masih berjalan,” ungkap Ismail.

ua/vb