Terkait pelaksanaan Pilkada serentak 2024, Polres Wonogiri mendirikan Posko Netralitas TNI-Polri di dekat Kantor Pegadaian Wonogiri. Setiap hari dipiketi personel Provost TNI Kodim 0728 Wonogiri bersama Provost dari Polres Wonogiri.(Humas Polres Wonogiri)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Masyarakat yang menemukan indikasi adanya ketidaknetralan aparat, dipersilahkan melapor ke Posko TNI-Polri. Polres Wonogiri, telah mendirikan Posko Netralitas TNI-Polri, di dekat Kantor Pegadaian Jalan Jenderal Sudirman Kota Wonogiri.

Lokasinya berada di tempat strategis, mudah dijangkau dengan kendaraan pribadi maupun angkutan kota (Angkot). Yakni terletak di tepi ruas jalan protokol Kota Wonogiri. Posko ini, menempati bangunan Pos Kota, letaknya berdampingan dengan Toserba Baru dan berada di sisi timur Terminal Angkot.

Kapolres Wonogiri AKBP Jarot Sungkowo melalui Kasi Humas Polres AKP Anom Prabowo, Jumat (20/9/24), menyatakan, pendirian Posko tersebut sebagai wujud untuk memastikan bahwa TNI-Polri di Wonogiri benar-benar bersikap netral dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Baik dalam Pemilihan Bupati-Wakil Bupati maupun Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Jateng.

Posko tersebut sengaja ditempatkan di lokasi strategis, sehingga warga mendapatkan kemudahan untuk menyampaikan laporannya ke Posko. Manakala mendapati ketidaknetralan aparat TNI-Polri pada pelaksanaan Pilkada, warga dapat langsung melaporkannya ke Posko Netralitas TNI Polri.

24 Jam

Di Posko tersebut setiap harinya ada petugas yang piket. Yakni personel Provost Polres Wonogiri bersama Anggota Provost TNI dari Kodim 0728 Wonogiri. Petugas piket, setiap harinya siap melayani aduan dari masyarakat 1 kali 24 Jam.

Dengan adanya posko ini, diharapkan dapat menjadi langkah konkrit adanya sinergitas TNI-Polri, dalam menjaga netralitas selama rangkaian Pilkada 2024. Berkaitan ini, masyarakat khususnya warga Wonogiri, diharapkan turut andil dalam pengawasan netralitas para personel TNI-Polri dalam Pilkada 2024.

AKP Anom Prabowo, menyatakan, dengan adanya Posko Netralitas, semoga bisa menjadi sarana masyarakat dalam menyampaikan aduannya, apabila terjadi pelanggaran Netralitas yang dilakukan oleh aparat TNI/Polri di Wonogiri.

Kepada masyarakat, diimbau berperan aktif dalam menyukseskan Pilkada 2024, dengan turut serta menjaga Harkamtibmas (Pemeliharaan Kamtibmas) agar tetap aman dan kondusif. Jaga persatuan dan kesatuan serta kerukunan, walaupun berbeda pilihan dan pandangan politiknya.(Bambang Pur)