JEPARA (SUARABARU.ID) – Sebagai wujud tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan, PLN Unit Induk Pembangkitan Tanjung Jati B (PLN UIK Tanjung Jati B) menggelar pelatihan pengolahan hasil pertanian untuk ibu-ibu di Desa Tubanan, Jepara. Kegiatan ini sekaligus mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/ SDGs poin ke-5 yakni Kesetaraan Gender.
“Pelatihan ini bertujuan untuk menciptakan produk unggulan UMKM desa yang dikelola oleh kaum perempuan. Kami ingin memberdayakan ibu-ibu agar dapat mengolah hasil pertanian menjadi produk bernilai ekonomi tinggi,” ungkap Senior Manager Keuangan, Komunikasi dan Umum PLN UIK Tanjung Jati B, Apri Hartono Basuki, Jumat (8/3/2024).
Total 21 orang ibu-ibu dari PKK RW 02 Desa Tubanan mengikuti pelatihan pembuatan keripik singkong dan ketela coklat, serta pembuatan gethuk frozen dari singkong dan ketela. Para peserta diajarkan proses pengolahan, pengemasan, hingga strategi pemasaran.
Tak hanya materi, PLN UIK Tanjung Jati B juga memberikan bantuan peralatan penunjang seperti freezer, kompor, dandang, wajan, mesin pemarut, dan alat pengemas sebagai hibah permanen. Dengan demikian, peserta dapat langsung mempraktekkan ilmunya.
Menurut Apri, kegiatan ini merupakan salah satu wujud kepedulian perusahaan terhadap pemberdayaan dan kesejahteraan masyarakat sekitar.
“Kami senantiasa mendukung terciptanya hubungan harmonis dengan masyarakat sekitar melalui program pemberdayaan seperti ini,” imbuhnya.
Ke depan, PLN UIK Tanjung Jati B berkomitmen untuk terus meningkatkan dampak positif bagi lingkungan dan mengampanyekan kesetaraan gender melalui program-program CSR lainnya di bidang ekonomi kerakyatan.
Hadepe
