GROBOGAN (SUARABARU.ID) – Kebakaran kembali terjadi di wilayah Kabupaten Grobogan. Kali ini kebakaran terjadi di Desa Tambakselo, Kecamatan Wirosari, Jumat, 27 Oktober 2023.
Menurut Kapolsek Wirosari, peristiwa kebakaran ini terjadi sekitar pukul 20.00 WIB. Hal itu seperti yang diterangkan oleh Kapolsek Wirosari, AKP Muri. “Peristiwa kebakaran ini terjadi di rumah dan kandang sapi milik Agus Purwanto, warga Dusun Krajan 08/04 Desa Tambakselo, Kecamatan Wirosari,” kata AKP Muri.
Persitiwa kebakaran ini pertama kali diketahui oleh Sukri Ansori (32) yang sedang berada di belakang rumahnya, melihat kepulan api dari kandang milik Agus Purwanto. Sukri Ansori dan tetangganya Jupri, yang melihat adanya kebakaran tersebut, langsung berteriak minta tolong.
Teriakan membuat warga berdatangan dan beriusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Keterbatasan air dan api t
Baca juga Kebakaran Kembali Terjadi di Grobogan, Kali Ini Rumah di Sumurgede Godong
Petugas Patroli Polsek Wirosari yang kebetulan lewat jalur tersebut langsung menghubungi Damkar Satpol PP Pos Wirosari untuk menginformasikan adanya kebakaran di Desa Tambakselo tersebut.
Tidak berapa lama, armada Damkar datang ke lokasi kejadian dan langsung memadamkan api yang membakar rumah dan kandang sapi milik korban.
“Rumah dyang terbakar terdiri dari dua bagian yakni bagian depan dan belakang dengan bentuk limasan ukuran 11 x 8 meter dan 12 x 12 meter. Tidak ada korban jiwa, namun korban mengalami kerugian mencapai Rp200 juta,” jelas AKP Muri.
Menurut Kapolsek, pasca pemadaman kebakaran, petugas Inafis Polres Grobogan dan unit Reskrim Polsek Wirosari langsung melakukan pemeriksaan saksi dan olah TKP.
Dalam pemeriksaan tersebut, petugas menemukan adanya sisa kayu rumah yang terbakar. Dari hasil analisa petugas, penyebab kebakaran ini berasal dari pembakaran bediang atau sekam padi di kandang sapi.
Baca juga Api Membakar Kandang Ternak, 3 Ekor Sapi Ikut Terbakar
“Penyebabnya pembakaran bediang di dalam kandang sapi yang ditinggalkan pemiliknya setelah dinyalakan,” ujar AKP Muri.
Dari kebakaran ini, Kapolsek mengimbau kepada masyarakat agar waspada terhadap kebakaran. Dirinya juga mengingatkan kepada warga yang memiliki usaha peternakan atau memelihara hewan berkaki empat agar berhati-hati saat membakar bediang di dalam kandang.
“Saat dinyalakan, pastikan untuk tidak ditinggalkan sampai benar-benar padam. Jangan langsung ditinggal agar tidak terjadi insiden yang diinginkan, seperti kebakaran ini,” pesan AKP Muri.
Tya Wiedya
