blank
Wakil Rektor III USM, Dr Muhammad Junaidi SHI MH membuka Pembekalan Wisuda Ke-66 pada 23 September 2023. (Foto:News Pool USM)

SEMARANG (SUARABARU.ID)- Sebanyak 1.619 calon wisudawan Universitas Semarang (USM) mengikuti Pembekalan Wisuda Ke-66 pada 23 September 2023.

Kegiatan yang bertema “Soft Skills and Communication, The First Important Things On Your Next Career” dilaksanakan di Auditorium Ir Widjatmoko USM.

Kegiatan dibuka Wakil Rektor III USM, Dr Muhammad Junaidi SHI MH.

”Ada beberapa prioritas yang nanti akan didapatkan para alumni melalui kartu alumni, antara lain diskon tiket kereta Api dari PT KAI 10%, diskon 10% untuk pembelian merchandise EDC, diskon khusus biaya layakan konseling di JLP USM, biaya khusus untuk layanan test BBJ USM, free akses jurnal di perpustakaan USM, diskon 10% di pawon cik eni kantin USM, diskon 10% studi lanjut di pascasarjana USM, diskon 10% di café arah awan dengan minimal pembelian 250 ribu rupiah, diskon 10% menginap di Kema Merbabu Boyolali, diskon 10% di blue house café, dan diskon 10% di muntia skin care Semarang,” kata Junaidi.

Dia berharap, selain banyaknya manfaat dari kartu alumni, melalui pembekalan wisuda ini para calon wisudawan dapat memetik ilmu dari para narasumber, sehingga dapat menjadi bekal dalam menghadapi tantangan di masa depan melalui komunikasi dan inovasi yang baik.

Kegiatan yang dimoderatori dosen Ilmu Komunikasi FTIK USM, Ayang Fitiranti SIKom MIKom tersebut menghadirkan dua narasumber, yakni top model 90 dan aktor terfavorit Panasonic Global Award tahun 2011 Indonesia, Atalarik Syach dan Ketua Aprodi Jateng, Titi Agustina SE Cmt CPHRM.

”Pemilihan Atalarik menjadi narasumber ini sesuai dengan tema yang diambil pada kegiatan ini, karena komunikasi adalah hal sangat penting dimiliki seseorang. Melalui komuniksi yang baik akan mempercepat kariernya, baik sebagai karyawan atau pengusaha,” kata Ketua UCAC USM, Iryan Dwi Handayani SPd MPd.

Dia menambahkan, dalam dunia yang terus berkembang dengan cepat, kemampuan untuk beradaptasi dan berinovasi adalah kunci untuk berhasil. Soft skill dan kemampuan berkomunikasi yang baik merupakan hal penting dalam pencapaian karier.

”Topik ini mendorong para calon wisudawan untuk berpikir jauh ke depan dan mengidentifikasi peluang di bidang kewirausahaan dan industri kreatif, yang sering kali menjadi motor pertumbuhan ekonomi dan pembuat lapangan kerja baru,” ujarnya.

Dia mengatakan, kegiatan ini bertujuan memberikan pembekalan kepada calon wisudawan agar bisa mengahadapi tantangan dan meraih peluang yang relevan setelah dunia kampus. Selain itu juga pentingnya softskill merupakan salah satu hal yang bisa membantu dalam mendapatkan pekerjaan maupun berwirausaha di bidang industri kreatif.

Narasumber kedua juga memiliki kompetensi yang sesuai dengan tema yang diambil pada kegiatan ini, yaitu Ketua Aprodi Jateng, Titi Agustina SE Cmt CPHRM dan juga pernah menjadi praktisi HR selama 27 tahun pada PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk sebagai HR Manager.

Menurut Titi, ada cara supaya sukses dalam karier, yaitu memiliki kemampuan dalam mempengaruhi orang, dapat dipercaya (trust), memiliki kredibilitas, dan respect terhadap sesama dan lingkungan sekitar.
Selain itu, ketika seseorang sukses dalam karier, jabatan sebagai pemimpin juga akan diraih.

”Ada beberapa hal yang harus diperhatikan supaya menjadi pemimpin yang baik, di antaranya kubur mental blok anda, afirmasi hal-hal yang baik, sentuh keinginan mendalam dari orang lain, empati kepada orang lain, selalu senyum, serta menjadi pendengar yang baik,” tandasnya.

Muhaimin