KEBUMEN (SUAARABARU.ID) – Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah Prof Dr Sofyan Anif Rabu (19/7) melantik H Puji Handoko sebagai Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Kebumen periode 2022-2027.
Pengukuhan Pengurus PDM berlangsung di Gedung Setda Kabupaten Kebumen. Di saat bersamaan Pimpinan Wilayah Aisyiyah Provinsi Jawa Tengah juga melantik Pengurus Pimpinan Daerah Aisyiyah Kebumen masa bakti 2022-2027 dengan Ketua Hj Navi Agustina.
Turut hadir dalam acara tersebut, Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, sejumlah pimpinan partai politik, anggota DPRD, dan para pimpinan ormas tingkat kabupaten, serta pengurus dan anggota Muhammadiyah dan Aisyiyah Kebumen.
Puji Handoko mengajak semua orang dan organisasi kemasyarakatan (ormas) untuk berlomba-lomba dalam kebaikan.”Apa pun ormasnya, apa pun benderanya, mari kita berfastabikhul khairat (berlomba-lomba dalam kebaikan),”tandas dia.
Mantan Ketua PDM Kebumen HM Abduh Hisyam berpesan kepada Pimpinan yang baru dilanti, untuk meluruskan dan menata kembali niat dalam gerakan Muhammadiyah yang didasari dengan keikhlasan, dan pengelolaan Muhammadiyah tidak menjadi pekerjaan sampingan.
Menurut Abduh Hisyam, mengurus Muhammadiyah harus dengan sungguh-sungguh dan memperkuat kebersamaan dalam berorganisasi untuk merealisasikan cita-cita pendiri Muhammadiyah, KH Ahmad Dahlan.”Seperti pesan Ahmad Dahlan, Hidup-hidupilah Muhammadiyah dan jangan cari hidup di Muhammadiyah,”ucapnya.
Sementara itu Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengakui selama ini Muhammadiyah memberi kontribusi signifikan bagi pembangunan Kebumen, terutama di bidang pendidikan dan kesehatan.
“Kader Muhammadiyah memiliki sumber daya manusia mumpuni baik di bidang pendidikan dan kesehatan. Para kader memberi kontribusi signifikan bagi kemajuan masyarakat Kebumen,”ujar Arif Sugiyanto.
Menurut Bupati, di Kebumen, Muhammadiyah punya banyak rumah sakit, sekolah, pondok pesantren, dan juga panti asuhan. Dengan perannya yang begitu, Muhammadiyah secara tidak langsung telah membantu pemerintah dalam proses pembangunan di Kebumen.
“Sampai kapan pun, Muhammadiyah akan menjadi mitra strategis pemerintah, dan kita akan terus bersinergi, bergandengan tangan untuk sama-sama membangun Kebumen yang berkemajuan,”imbuh Arif Sugiyanto.
Komper Wardopo
