JEPARA (SUARABARU.ID) – Masyarakat dihebohkan dengan penemuan mayat perempuan telanjang di pinggir jalan Desa Pecangaan Kulon, Kecamatan Pecangaan, Jepara. Kabar tersebut beredar di sejumlah grup WA dalam bentuk video dengan durasi 30 detik.
Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan yang dikonfirmasi oleh SUARABARU.ID Kamis (13/ 7-2023) pagi menjelaskan, sampai saat ini fihaknya belum menerima laporan adanya penemuan mayat di Pecangaan Kulon
“Saya sudah cek ke Kasat Reskrim dan Kapolsek Pecangaan. Sampai saat ini tidak ada kejadian tersebut. Namun video itu sudah beredar di grup-grup WA di Pecangaan Kulon sejak kemarin,” ujar Kapolres. Kemungkinan ada kejadian seperti itu, tetapi di wilayah lain dan saya pastikan tidak terjadi di Jepara, tambah Wahyu Nugroho Setyawan.
Oleh sebab itu Kapolres Jepara minta agar masyarakat tidak mudah termakan isu hoax dan bahkan hate speech yang beredar di media sosial. “Sebaiknya kita konfirmasi dulu kebenaran setiap informasi sebelum menyebarkan. Sebab jika informasi yang tidak jelas kita bagikan, tentu akan menimbulkan kecemasan masyarakat,” terangnya. Salah satu tujuan berita hoax adalah menimbulkan kecemasan, ketakutan dan rasa tidak adanya rasa aman, tambahnya.
Kepala Puskesmas Pecangaan dr Triyono yang dihubungi SUARABARU.ID juga membenarkan, bahwa di Pecangaan Kulon tidak ada penemuan mayat. “Saya sudah cek, mulai kemarin tidak ada peristiwa tersebut,” ujarnya.
Hadepe
