KUDUS (SUARABARU.ID) – Masa purna tugas harus dijalani dengan penuh semangat. Setelah ‘lulus’ sebagai abdi Negara, pensiunan bisa mendedikasikan diri pada komunitas, keluarga, maupun lingkungan sekitar. Pesan itu disampaikan Bupati Kudus Hartopo usai menyerahkan SK pensiun kepada 41 pegawai di Pendapa Kabupaten Kudus, Rabu (28/12).
“Meskipun sudah pensiun, harus tetap semangat beraktivitas. Bisa dengan aktif di lingkungan setempat maupun keluarga,” ucapnya.
Selain menyegarkan pikiran, beraktivitas bisa membuat badan lebih bugar. Bupati mengajak pensiunan menjaga kesehatan tubuh dengan menerapkan pola hidup sehat. Secara khusus, Hartopo meminta pensiunan memperhatikan pola makan.
“Menginjak usia 50an ke atas seperti saya dan panjenengan ini penting menjaga pola makan. Biar tetap sehat dan bugar,” terangnya.
Bupati berterima kasih atas dedikasi dan kerja keras pegawai selama menjadi abdi Negara. Hartopo menjelaskan pengabdian itu sangat berarti bagi peningkatan kemajuan Pemerintah Kabupaten Kudus.
“Terima kasih atas semua jasa dan pengabdian Bapak Ibu semuanya. Terima kasih karena sudah melayani masyarakat dengan ikhlas dan sabar. Selamat menjalankan masa purna tugas,” ujarnya.
Kepala BKPP Kudus Putut Winarno menyampaikan SK pensiun diserahkan kepada 41 orang yang terdiri dari 39 orang purna tugas karena Batas Usia Pensiun (BUP) dan dan 2 orang pensiun Atas Permintaan Sendiri (APS) TMT. 1 Januari 2023. Putut memaparkan 39 orang tersebut di antaranya satu pejabat Pimpinan Tinggi Pratama atas nama Sudiharti, 6 orang pejabat administrasi dan 32 orang pejabat fungsional.
Sementara itu, dua orang pensiunan Atas Permintaan Sendiri (APS) terdiri dari satu pejabat administrasi dan satu pejabat fungsional. Putut mengucapkan selamat menjalankan purna tugas kepada semua penerima SK Pensiun.
“Untuk pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yakni ibu Sudiharti, nanti akan digantikan Plt yang ditunjuk Bupati. SK berakhir pada 31 Desember ini,” ucapnya.
Ali Bustomi