blank
Petugas Satreskrim Polres Wonogiri, tengah melakukan pemeriksaan terhadap kasus pencurian yang dilakukan dua remaja pria di bawah umur.(Dok.Humas Polres Wonogiri)

WONOGIRI SUARABARU.ID) – Dua remaja pria yang tertangkap basah mencuri di Pasar Kota Wonogiri, ternyata juga pernah melakukan aksi pencurian di sejumlah lokasi. Yakni di SD Sendang dan di Objek Wisata Waduk Gajahmungkur, serta di SMP Negeri 2 Kecamatan Wuryantoro, Kabupaten Wonogiri.

Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto dan Kasat Reskrim AKP Supardi melalui Kasi Humas Polres AKP Anom Prabowo dan Kasubsi Penmas Humas Polres Aiptu Iwan Sumarsono, semalam, menyatakan, serangkaian tindak pencurian yang dilakukan keduanya, terungkap dari hasil pemeriksaan yang dilakukan penyidik.

Kedua tersangka yang masih di bawah umur itu, terdiri atas remaja pria berinisial F (17) dan A (16). Keduanya warga asal Kecamatan Weru Kabupaten Sukoharjo dan penduduk Kecamatan Wuryantoro Kabupaten Wonogiri.

Keduanya ditangkap Rabu malam (14/12) Pukul 22.40 saat beraksi di dalam Pasar Kota Wonogiri. Di pasar tradisional berlantai tiga tersebut, duet maling F dan A menyatroni setidak-tidaknya kios kelontong dan warung makan milik empat pedagang.

Sasaran barang yang dicuri oleh keduanya berupa puluhan bungkus rokok berbagai merk, uang kertas dan uang logam yang berada di dalam kios.

Kepala Pasar Kota Wonogiri, Yato Baloeng, membenarkan terjadinya tindak pencurian di kios pedagang. ”Saya menerima informasinya tadi dari Mas Miyanto Satpam,” ujarnya.

Empat Kios

Sementara itu, hasil pemeriksaan yang dilakukan penyidik Satreskrim Polres Wonogiri, menyebutkan, pelaku melakukan pencurian di 4 kios dalam pasar. Di kios pertama (Warung Makan Pak To) mencuri uang Rp 1,35 juta. Di kios kedua, mencuri uang logam (koin) Rp 134 ribu. Di kios ketiga, uang koin Rp 700 ribu dan di kios keempat mencuri sejumlah rokok beraneka merk dan uang.

blank
Dua orang remaja pria yang tertangkap basah melakukan pencurian di kios dalam Pasar Kota Wonogiri, berusaha menutupi wajahnya saat difoto oleh petugas pasar.(Ist.SB/Bambang Pur)

Rokok yang dicuri terdiri atas merk Mustang, Red Bold dan Diplomat maisng-masing satu slop, Sampoerna Kecil 6 bungkus, Win Mild dan Marlboro masing-masing 4 bungkus. Rokok merk LA Ice 1 bungkus, LA Menthol, Djarum Super dan PS Djeram masing-masing 3 bungkus.

Rokok Dji Sam Soe dan Win Kretek masing-masing 2 bungkus, rokok Marlboro Hitam dan Marlboro Tobacco masing-masing 4 bungkus, LA Bold, Dunhill Hitam dan Andalan, masing-masing 1 bungkus. Rokok Menara, 76 Gold Filter dan GG Mild, masing-masing 2 bungkus. Rokok Class Mild 3 bungkus dan juga mencuri Jamu Kuku Bima 5 bungkus serta uang Rp 100 ribu.

Sebelumnya, pada Selasa malam (13/12) lalu, menyatroni Gedung SD Negeri 2 Sendang, Wonogiri, mencuri dua laptop dan mesin pelantang suara merk Toa serta mikrofon. Malam yang sama, juga mencuri kamera DSLR Nikon D3100.di Objek Wisata Waduk Gajahmungkur, Wonogiri.

Kedua remaja itu, sebelumnya juga mengaku pernah mencuri uang Rp 950 ribu di kantin SMP Negeri 2 Kecamatan Wuryantoro, Kabupaten Wonogiri. Dalam aksinya, kedua pelaku melengkapi alat bantu berupa tiga buah obeng dan dua tanggem.

Terkait dengan ulahnya tersebut, keduanya dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian. Kepada masyarakat, Kapolres, mengimbau agar meningkatkan kewaspadaan dan menghidupkan Siskamling, untuk menjaga keamanan di lingkungannya masing-masing.

Bambang Pur