JEPARA (SUARABARU.ID) – Untuk mengembangkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Karang Taruna Dharma Persada desa Tubanan bekerja sama dengan KKN IAIN Kudus mengadakan kegiatan Expo UMKM mulai tgl 30 September 1 & 2 Oktober 2022 di Alun-alun desa Tubanan.
Dengan jumlah stan 40 cukup meramaikan suasana Expo UMKM di Tubanan ini. Stan diisi sebagian besar masyarakat Tubanan, sponsor, desa tetangga dan SD Negeri 3 Tubanan ikut berpartisipasi dalam kegiatan Expo UMKM tersebut.
Disamping itu pada malam hari ada kegiatan donor darah yang mencapai delapan puluh kantong, dilanjutkan pemutaran film G 30 S/PKI. Juga ada senam bersama masyarakat. Peserta senam mendapatkan bibit untuk ditanam di pekarangannya
Kegiatan tersebut kolaborasi antara Karang Taruna yang mempunyai program kegiatan Expo, sedangkan program pemasaran UMKM merupakan program KKN IAIN Kudus. “Ide itu kemudian disatukan sehingga kegiatan Expo UMKM terlaksana dengan baik,” kata M. Gufron Sodiq, S.Pd.I ketua Karang Taruna Dharma Persada.
Muhammad Hasan mengatakan Expo UMKM bertujuan untuk membantu masyarakat pelaku usaha memasarkan produknya sehingga laku di pasaran.
Pembukaan Expo UMKM disertai pemotongan pita oleh Ahmad Taufiq, S.Sos.MM Kasi Tata Pemerintahan Kecamatan Kembang Kabupaten Jepara, dilanjutkan berkunjung ke stan, bersama petinggi dan ketua BPD. Dalam kunjungannya petinggi Tubanan Untung Pramono mendukung usaha masyarakat.
Untung Pramono saat berkunjung ke stan SD Negeri 3 Tubanan (Estitu) berharap batik Tubanan dapat dikembangkan dengan membuat kain bahan baju.
Pengunjung Expo UMKM sangat ramai, mereka antusias melihat -lihat dan juga membeli hasil karya masyarakat.
Expo UMKM dimeriahkan oleh pentas seni anak-anak band Toskatik juga Rebana IPNU/IPPNU Tubanan. Ada juga penyuluhan narkoba yang sasarannya g merupakan remaja Tubanan, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi remaja generasi muda penerus bangsa.
Pelaku usaha mikro juga berkesempatan mengikuti Seminar UMKM, dengan narasumber dari Dinas Koperasi, Arifin, ST. MM. Peserta mendapatkan ilmu pemasaran, sertifikat dan bibit. Pelaku usaha akan dibantu untuk mendapatkan Produk Industri Rumah Tangga (PIRT) dan Nomor Induk Berusaha (NIB) yang akan dikoordinir karang taruna.
Dengan adanya Expo UMKM diharapkan pemasaran semakin meningkat sehingga berdampak pada meningkatnya tingkat kesejahteraan masyarakat.
Hadepe – Rofiatun
