blank
Wali Kota Muchamad Nur Azis berdialog dengan petugas kebersihan pasar tradisional Kota Magelang di Pendapa Pengabdian, (Bag Prokompim, Pemkot Magelang)

MAGELANG –(SUARABARU.ID) – Kebersihan adalah faktor penting untuk menarik pengunjung pasar tradisional, maupun kenyamanan para pedagang sendiri. Maka kebersihan harus diperhatikan dan diterapkan di semua pasar di Kota Magelang.

Wali Kota Muchamad Nur Aziz menekankan hal itu kepada para petugas kebersihan pasar tradisional pada acara Ngopi Bareng Pak Wali di Pendapa Pengabdian, kemarin.

‘’Kebersihan kalau dijalankan betul-betul, orang (pembeli) akan datang, pedagang akan nyaman,’’ ungkap Aziz yang juga berprofesi dokter spesialis penyakit dalam.

Dia menyarankan agar petugas kebersihan pasar tradisional membentuk kelompok atau organisasi sehingga memudahkan dalam berkoordinasi, berdiskusi dan kegiatan lain secara bersama-sama. Dengan berorganisasiakan terbentuk semangat bergotong-royong dan guyub rukun.

‘’Makanya butuh organisasi, kalau guyub dan rukun pasti bisa. Organisasi kebersihan itu harus dibentuk karena menjadi wadah berkumpul, ngobrol dan sebagainya,’’ pintanya.

Di sisi lain, Aziz berharap agar petugas kebersihan tidak malu dengan pekerjaannya. Petugas kebersihan bukan sesuatu yang buruk dan bukan pekerjaan yang meminta-minta.

Plt Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Magelang Syaifullah menerangkan, organisasi itu penting, maka untuk mengefektifkannya bisa dibuat kegiatan untuk mempererat persaudaraan. Kemudian, di antara petugas juga perlu ada koordinator yang bertanggung jawab terhadap tugasnya masing-masing.

‘’Yen pasare apik, pasare resik, rejekine becik (pasarnya baik, pasarnya bersih, rejeki juga baik),’’ terang Syaifullah. (pemkotmgl)