KUDUS (SUARABARU.ID) – Desainer kondang, Denny Wirawan, berkesempatan berbagi ilmu dan memberikan mentoring kepada 182 siswa SMK jurusan Tata Busana di dua SMK di Kabupaten Kudus.
Mentoring tersebut nerulakan bagian dari program ‘Ruang Kreatif: Batik Kudus in Fashion oleh Denny Wirawan’ yang difasilitasi oleh Bakti Pendidikan Djarum Foundation.
Adapun, dua sekolah yang siswanya mendapat kesempatan mendapat mentoring dari Denny adalah SMK NU Banat dan SMKN 3 Kudus. Dua sekolah tersebut merupakan sekolah naungan Bakti Pendidikan Djarum Foundation
Dia memberikan mentor tentang bagaimana mengeksplorasi batik Kudus menjadi sebuah karya fashion yang menarik.
Program Director Bakti Budaya Djarum Foundation Renitasari Adrian menyampaikan, mentoring class ini diberikan untuk menambah wawasan dan bekal para pelajar dalam berkarya.
Dengan kegiatan ini juga, nantinya akan melahirkan desainer-desainer baru di Tanah Air yang dapat mengharumkan nama bangsa.
”Di samping itu ini juga merupakan salah satu upaya dan komitmen kami untuk melestarikan Batik Kudus. Kami harap dalam kegiatan kolaborasi dari Bakti Budaya Djarum Foundation dan Bakti Pendidikan Djarum Foundation ini dapat mensinergikan program-program kami semua,” ucapnya.
Reni menambahkan, rangkaian kegiatan Ruang Kreatif: Batik Kudus in Fashion oleh Denny Wirawan ini telah dimulai pada 29 Juli dan akan berakhir hingga 13 Agustus 2022 besok.
Sementara, Denny Wirawan mengungkapkan, dia telah memberikan ilmu kepada para tentang Ready to Wear, Sustainable Fashion, padu padan warna dan materi mengenai tips dan trik mengolah batik kudus agar menjadi pakaian yang fashionable.
Mereka kemudian membuat tiga desain baju yang akan ditampilkan Sabtu besok (13/8).
“Sangat berkesan sekali, mereka sungguh punya niat untuk mengerjakan desainnya, yang penting adalah itu. Niat yang baik menghasilkan sesuatu yang lebih baik lagi,” pungkasnya.
Sementara Putri, salah satu peserta mentoring dari SMK NU Banat mengaku sangat beruntung bisa mengikuti mentoring kali ini. Dia pun mengaku dapat banyak ilmu baru untuk kemudian bisa dia kembangkan untuk dirinya.
”Alhamdulillah senang bisa mengikuti kegiatan ini, ini jadi motivasi saya untuk bisa lebih baik dalam berkarya ke depannya,” pungkasnya.
Ali Bustomi
