SEMARANG – Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi melantik direksi baru PDAM Tirta Moedal, Selasa (16/7/2019). Dua nama yang dilantik adalah Yudi Indarto sebagai direktur utama, dan Farchan Hilmie sebagai direktur umum. Sedangkan untuk posisi direktur teknik hingga saat ini masih kosong.
Dalam sambutannya, Wali Kota Semarang yang biasa disapa Hendi ini mengatakan agar para jajaran direksi yang baru dilantik tersebut bisa menjaga kuantitas dan kualitas air bersih bagi warga Kota Semarang.
“Airnya jangan sampai keruh apalagi macet, kalau misalnya ada perbaikan pipa mohon diinformasikan ke masyarakat, sehingga masyarakat tidak kecewa. Buatlah masyarakat tersenyum,” kata Hendi saat memberikan sambutan.
Tak hanya itu saja, Hendi juga menekankan ke direksi PDAM Tirta Moedal untuk mengembangkan pembangunan proyek Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Semarang Barat yang menggunakan metode Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
Nantinya jika proyek SPAM Semarang Barat berjalan lancar, maka ditindaklanjuti dengan proyek SPAM Jatisari dan Pudak Payung yang akan terealisasi tahun ini. Oleh karenanya segenap jajaran direksi harus mematangkan rencana investasi yang telah disusun.
“Kepada jajaran direksi juga diberikan tanggung jawab meningkatkan dividen yang masuk menjadi pendapatan daerah. Sejak 4 tahun lalu PDAM telah menyetor dividen ke Pemkot Rp 3 miliar, meningkat jadi Rp 5 miliar di 2017, di 2018 naik Rp 10 miliar. Dan di 2019 dari target Rp 12 miliar turun jadi Rp 9 miliar, maka ini jadi tugas direksi baru meningkatkan dividen,” katanya. (suarabaru.id/hp)