KENDAL(SUARABARU.ID)– Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Kendal menggelar acara Pembinaan dan Peningkatan Kapasitas Organisasi Kemasyarakatan dengan mengusung tema “Membangun Komunikasi dan Kemandirian Organisasi Kemasyarakatan Sesuai Nilai-Nilai Agama, Budaya dan Pancasila”, di Ruang Abdi Praja Stda Kendal, Selasa (21/06/2022).
Acara ini, yang menjadi narasumber yakni Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Kendal, Suharjo dan Ketua Majelis Ulama Indonesia(MUI) Kendal, KH. Asro’i Thohir.
Hadir dalam acara ini, Kepala Kesbangpol Provinsi Jawa Tengah, Haerudin dan Intel Polres Kendal, AKP. Edi Sudarmono sekaligus sebagai moderator acara, serta diikuti oleh sejumlah anggota Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Kabupaten Kendal.
Dalam sambutannya, Kepala Badan Kesbangpol Kendal, Suharjo mengucapkan terima kasih kepada para peserta yang hadir mengikuti acara pembinaan ini.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Kendal, saya sampaikan terima kasih dan penghargaan yang setulus-tulusnya, atas partisipasinya menjadi peserta aktif dalam kegiatan ini,”kata Kepala Badan Kesbangpol Kendal, Suharjo.
Menurut Suharjo, kegiatan pembinaan dan peningkatan terhadap Ormas ini, sebagai upaya bersama dalam penyamaan persepsi dan pemahaman secara jelas dan gamblang terhadap implementasi undang- undang nomor 17 tahun 2013 tentang organisasi kemasyarakatan.
Dengan kegiatan ini, diharapkan akan dapat memberikan kontribusi dalam pembangunan dan kemajuan yang di Kabupaten Kendal.
“Dengan adanya pelaksanaan pembinaan organisasi kemasyarakatan ini, semoga bisa membawa pencerahan kepada kita semua dalam berorganisasi, sehingga dapat terciptanya kesinambungan informasi antara Pemerintah Kabupaten damOrmasd,” ujar Suharjo.
Suharjo berharap, kepada seluruh anggota Ormas untuk berasama-sama ikut bersatu membantu pemerintah daerah untuk mewujudkan visi- misi Kabupaten Kendal, yakni Kendal Handal, Unggul Makmur dan Berkeadilan.
Ketua MUI Kendal, KH. Asro’i Thohir menyampaikan materi tentang membangun kemandirian organisasi kemasyarakatan, yang intinya seorang anggota Ormas harus bisa menjalankan kegiatannya sesuai dengan nilai-nilai agama dan budaya.
“Selain itu, anggota Ormas juga harus bisa berperilaku santun dan beretika sesuai nilai-nilai Pancasila,” kata Ketua MUI Kendal, KH. Asro’i Thohir. Sapawi