SEMARANG (SUARABARU.ID) – Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi berkomitmen tahun 2022 Polda Jateng akan memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat Jawa Tengah.
Perbaikan pelayanan ini didasarkan dari evaluasi pengalaman yang diperoleh Polda Jateng selama 2021 dan tahun-tahun sebelumnya.
“Polda Jateng akan terus berupaya memberikan yang terbaik dengan menciptakan berbagai inovasi untuk kepentingan masyarakat,” ujar Luthfi dalam kegiatan rilis akhir tahun yang berlangsung di Gedung Borobudur Mapolda Jateng, Jumat (31/12/2021).
Menurut Luthfi, keseluruhan ada 151 inovasi, dengan rincian 125 inovasi dikreasi oleh Polres jajaran, sedangkan 26 inovasi dibuat oleh Polda Jateng.
Luthfi menyampaikan, gangguan Kamtibmas di Jateng selama periode tahun 2021 menurun dibandingkan tahun 2020. Gangguan Kamtibmas turun 1.901 kejadian (12,23 persen) dan tindak kejahatan turun 997 kasus (10,68 persen).
“Penurunan ini dipengaruhi pandemi Covid- 19 di Jateng. Masyarakat yang membatasi kegiatan luar rumah membuat interaksi masyarakat terbatasi dan pelaku kejahatan kesulitan melakukan aksinya,” jelas Luthfi.
Sementara untuk penyelesaian perkara, pada tahun 2021 mencapai 5.032 kasus atau sekitar 73 persen dari total kasus yang ditangani Polri di Jawa Tengah.
Untuk bidang lalu lintas, lanjut Luthfi, kasus kecelakaan lalu lintas menurun 1,5 persen dari 19.829 kejadian di tahun 2020 menjadi 19.541 kejadian di tahun 2021.
Menurutnya, dengan jumlah personil terbatas, Polda Jateng ikut mengambil peran penting dalam penanganan pandemi Covid-19. Bersama instansi terkait, Polda Jateng mengoptimalkan vaksinasi di seluruh lini masyarakat untuk menciptakan kekebalan komunal di Jateng.
“Capaian vaksinasi Jateng saat ini mencapai 78,69 persen. Sedangkan pasien Covid-19 aktif hingga hari ini ada 107 kasus,” ucapnya.
Disebutkan bahwa saat ini ribuan fasilitas kamar dan isolasi sudah kosong. Tapi masyarakat harus tetap waspada karena ada varian baru yang harus diantisipasi.
Luthfi mengucapkan terima kasih atas peran serta masyarakat dalam pemeliharaan kamtibmas di Jawa Tengah.
Dirinya juga meneguhkan resolusi Polda Jateng di tahun 2022 dalam lima poin, yakni mendukung program pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional dan pendampingan proyek strategis nasional, menjaga iklim investasi, menjamin kamtibmas tetap kondusif, terkendalinya penanganan Covid-19 melalui PPKM serta vaksinasi, dan mewujudkan postur Polri yang presisi melalui program prioritas Kapolri.
“Untuk mewujudkan ini kami butuh peran serta masyarakat yang terus bersinergi bersama TNI, Pemerintah Daerah, serta stake holder terkait,” tandas Luthfi.
Ning