JAKARTA (SUARABARU.ID)- Penyanyi muda pendatang baru Jasonmozes, kembali merilis single terbarunya bertajuk “Senandika: Suara Batin” sebagai refleksi dari keegoisan yang menjadi sifat manusia.
Secara khusus keegoisan manusia yang digambarkan dalam “Senandika: Suara Batin” merupakan keegoisan manusia terhadap Sang Pencipta karena seringnya manusia gemar menunda waktu beribadah dan merasa bodo amat.
“Cerita ini sebenarnya terinspirasi dari kisahku dan teman-teman di sekitarku yang dalam kehidupannya masih sering banget menunda-nunda waktu untuk beribadah,” ujar Jasonmozes saat menceritakan inspirasi dari lagu terbarunya itu, Selasa (21/12/2021).
Sebenarnya karya terbaru ini merupakan hasil modifikasi lagu debutnya yang juga bertajuk mirip yaitu “Senandika”.
Berkat refleksi diri terkait komunikasinya dengan Sang Pencipta maka Jason pun akhirnya bisa memiliki keinginan untuk menyelesaikan sebuah lagu secara mandiri.
Ia pun menceritakan selama proses pembuatan dan perekaman “Senandika:Suara Batin” membuatnya dengan sukarela membawa alat- alat yang cukup banyak untuk memastikan pengerjaan lagunya bisa dikerjakan di mana pun dan kapan pun.
Dengan sentuhan terbarunya dan dikerjakan dalam konsep home recording maka “Senandika:Suara Batin” menjadi terasa beda dari “Senandika” versi sebelumnya karena ada suasana baru.
Ada pun sentuhan terbaru yang ditambahkan dalam “Senandika:Suara Batin” adalah petikan gitar akustik sehingga nuansa ballad terasa kental dalam lagu itu.
Tentunya untuk menyempurna karya mandirinya itu, Jason tak sendiri dan dibantu oleh banyak pihak.
Misalnya seperti Rusmalia yang berperan menjadi pianis, James Argo yang bertanggung jawab pada bagi Gitar serta pada bagian mixing and mastering. Tak lupa bagian paling penting dari single ini adalah artwork ciamik yang dikerjakan oleh Rafa Naila secara spesial
Setelah merilis single keduanya di 2021, Jasonmozes pun menyebutkan “Senandika:Suara Batin” menutup manis 2021 dalam kariernya. Ia pun tak sabar merilis karya- karya baru yang tengah disiapkannya untuk tahun berikutnya.
Ant-Claudia