PACITAN (SUARABARU.ID) – Dua objek wisata di Kabupaten Pacitan, Jatim, kembali dibuka untuk ujicoba menerima kunjungan pelancong. Yakni objek wisata Gua Gong dan Gua Tabuhan.
Dua destinasi wisata alam ini, terletak di Dusun Pule, Desa Bomo, dan di Dusun Tabuhan, Desa Wereng, keduanya masuk wilayah Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan, Jatim.
Humas Pemkab Pacitan, mengabarkan, ujicoba pembukaan kembali kedua objek wisata tersebut dimulai Jumat (5/11). Gua Gong dan Gua Tabuhan, memiliki keindahan stalaktit dan stalakmit serta keunikan yang spesifik.
Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayu Aji, mewanti-wanti (berpesan secara bersungguh-sungguh) kepada pengelolanya, untuk menerapkan protokol kesehatan (Prokes) secara ketat.
Kata Bupati, ujicoba pembukaan kembali destinasi wisata ini, merupakan sesuatu yang menggembirakan, tapi juga mengundang tanggung jawab yang berat.
Kontingen Pacitan
Sebab tidak diinginkan ketika dibuka kembali, akan memunculkan klaster baru penularan Covid-19. Terlebih lagi, masa pandemi Covid-19 sampai sekarang belum juga berakhir.
Berkaitan ini, Bupati Indrata Nur Bayuaji yang akrab dengan sapaan Mas Aji, minta kepada Kepala Desa (Kades) bersama Pokdarwis, betul-betul menerapkan Prokes secara ketat.
Itu disampaikan Bupati, Kamis malam (4/11) lalu, bersamaan dengan acara tasyakuran pembukaan ujicoba destinasi wisata Gua Gong dan Gua Tabuhan, yang dipusatkan di kompleks wisata Gua Gong di Desa Bomo, Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan.
Dalam acara ini, Bupati juga memberikan penghargaan kepada kontingen Pacitan yang berhasil meraih gelar sebagai juara umum Pekan Olahraga Tradisional Provinsi Jatim Tahun 2021.
Menurut Mas Aji, lampu hijau untuk membuka dua objek wisata gua ini, bukan sesuatu yang kebetulan. Namun menjadi wujud dari ikhtiar bersama seluruh masyarakat Pacitan.
Itu berkait erat dengan upaya mematuhi Prokes dan capaian percepatan vaksinasi, yang menjadi faktor utama dalam penanggulangan dan pencegahan wabah virus corona di Pacitan.
Turun Level
Kata Bupati, capaian tersebut harus ditingkatkan, agar Pacitan dapat segera turun ke level paling rendah, sehingga semua objek wisata dapat beroperasi kembali.
”Tugas kita sekarang, adalah bagaimana status level satu dapat kita kejar, syukur kalau malah tidak masuk level lagi,” tandas Bupati.
Kabupaten Pacitan, masuk kelompok 40 yang melakukan uji coba destinasi level 3 untuk tahap ketiga. Sesuai dengan instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor: 57 Tahun 2021, pada level 3 destinasi wisata yang diujicobakan adalah destinasi wisata yang tidak berkaitan dengan air.
Terpilihnya Gua Gong dan Gua Tabuhan, itu sekaligus mewakili ujicoba destinasi gua di Jawa dan Bali.
Sesuai surat edaran Kemenparekraf, ditekankan, bagi destinasi wisata yang menjalani ujicoba, wajib lulus dan mengantongi sertifikat CHSE (Cleanlinees, Health, Safety and Environmental Sustainability).
”Juga wajib menjalankan aplikasi peduli lindungi, serta melaksanakan Prokes ketat,” jelas Kepala Dinas Pariwisata Pemuda Dan Olahraga (Disparpora) Pacitan, T Andi Faliandra.
Bambang Pur