(SUARABARU.ID) – Jan Blachowicz menerima kekalahan, dan berjanji langsung bangkit pada pertarungan selanjutnya.
Jan kehilangan sabuk juara kelas berat ringan Ultimate Fighting Championship (UFC) setelah ditumbangkan petarung berusia 42 tahun, Glover Teixeira, 31 Oktober lalu.
Kekalahan lewat kuncian pada ronde kedua itu membuat Blachowicz jadi sasaran tembak.
Performa petarung asal Polandia ini dicibir dua mantan jagoan kelas berat ringan UFC, Corey Anderson dan Jon Jones.
‘’Jan lupa mengurus masalahnya sendiri. Siapa pun bisa roboh terkena satu pukulan keras.Namun, tidak ada keberuntungan soal serangan ground and pound selama tiga ronde atau kuncian pada ronde kedua,’’ ungkap Anderson seperti dilansir dari MMA Junkie.
Corey pernah bertemu Blachowicz dua kali dengan skor imbang 1-1.
Ketika kalah, Anderson sekali kena pukul dan langsung tergelepar.
Namun, dia kemudian ganti membulan-bulani Jan selama tiga ronde untuk meraih kemenangan.
Sementara Jones menilai Blachowicz terlalu jemawa setelah mendapatkan sabuk juara kelas berat ringan UFC yang dilepasnya.
‘’Lihat apa yang terjadi ketika Anda berbicara omong kosong, tidak fokus terhadap lawan yang ada di depan Anda,’’ ujar Jones yang kini pindah ke kelas berat.
Dia lalu memberikan ucapan selamat kepada Teixeira atas pencapaian luar biasanya.
‘’Glover, Anda adalah teman saya yang sesungguhnya. Saya sangat senang untuk Anda,’’ tandasnya
rr