PURWOREJO – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo akhirnya bertemu dengan Bripka Herman anggota Polres Purworejo yang videonya viral belakangan ini. Pertemuan keduanya terjadi di Masjid At-Taqwa, Daleman Purworejo, Kamis (23/5) siang.
Seperti yang diberitakan SuaraBaru.id sebelumnya, Ganjar sempat beberapakali memposting ulang video ‘Babin Herman’ yang terbilang lucu dan sarat pesan moral. Bripka Herman atau yang lebih dikenal dengan pak Babin memang sedang naik daun di dunia maya.
Tak hanya bertemu dengan Bribka Herman, dalam pertemuan tersebut Ganjar juga bertemu dengan pemain lain dalam video pak Babin yang sebagian besar anggota Polres Purworejo juga, di antaranya penjual warung dan Dul Kemit yang muncul di video hendak berangkat ke Jakarta.
“Oh ini to artisnya Purworejo. Pancen bener (memang benar), ternyata sampeyan ki rodo wagu, ning kreatif (kamu itu agak aneh, tapi kreatif),” kata Ganjar kepada Bripka Herman sembari menyalaminya.
Ganjar mengatakan apa yang dilakukan Bripka Herman bersama anggota Polres Purworejo lainnya terbilang sangat kreatif dan tepat, karena dengan video-video kreatif yang dibuat bisa menjadi cara pendekatan yang baik kepada masyarakat.
“Ini memberi penjelasan damai ke masyarakat, bagaimana orang saling menghormati, mana yang boleh ditiru dan tidak boleh ditiru masyarakat, semua diajarkan. Namun videonya agak kepanjangan, kurang Instagramable. Saya sudah telpon pak Kapolres, mau protes. Eh ini malah ketemu langsung dengan para pemainnya,” katanya.
Bripka Herman sendiri menjelaskan, ide pembuatan dari video Babin Herman datang dari dirinya sendiri serta dibantu dari tim produksi lainnya. Dirinya mengaku setelah videonya viral dimana-mana, banyak masyarakat jadi mengenali dirinya dan meminta berfoto bersama.
“Kalau untuk ide pembuatan setiap video sebenarnya didapat dari serawung dengan warga masyarakat, ketemu dan melihat langsung kehidupan sehari-hari masyarakat sekitar,” ungkap Bripka Herman yang sehari-hari sebenarnya bekerja di bagian humas Polres Purworejo.