WONOSOBO (SUARABARU.ID)-Peserta program vaksinasi Covid-19 dosis dua yang digelar Partai Nasdem Wonosobo di Gedung Adipura, Kamis (16/9), membludak. Sejak pukul 7.30 WIB warga sudah banyak yang sampai di lokasi untuk registrasi menunggu giliran divaksin.
Saking banyaknya warga yang datang, vaksinasi baru selesai sekitar pukul 13.00 WIB. Meski peserta membludak, pelaksanaan vaksinasi tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 dengan ketat. Tidak boleh terjadi kerumunan dan keramaian.
Semua warga yang akan mengikuti vaksin wajib mengenakan masker. Tempat duduk peserta, saat antri menunggu registrasi, screeneng maupun divaksin, diatur jaraknya satu sama lain untuk mengindari kerumunan.
Program vaksinasi Partai Nasdem dipantau langsung anggota Bappilu Wilayah Jawa III dan DIY Harry Poernomo, Ketua DPD Partai Nasdem Wonosobo Wisnu Ibet Pradana, Sekretaris Partai Nasdem Wicak Harimurti dan anggota Fraksi Partai Nasdem DPRD Egi Sales dan M Rafi Maulana.
Harry Poernomo mengatakan vaksin yang diberikan pada warga merupakan program dari pemerintah. Partai Nasdem dalam hal ini hanya membantu mengorganisir peserta dan menyiapkan tempat vaksinasi.
“Sebab, dari target yang dicanangkan Presiden RI Joko Widodo, satu hari dua juta vaksin tersebar, belum tercapai. Karena itu, Partai Nasdem hadir membantu pemerintah dalam rangka percepatan vaksinasi secara nasional,” ujarnya.
Menurut Harry, Partai Nasdem menggelar pelaksanaan program vaksinasi secara nasional di berbagai wilayah di Indonesia. Termasuk hari ini di Wonosobo dan Temanggung. Besok di Magelang dan Purworejo.
Para Atlet
Ketua DPD Partai Nasdem Wonosobo Wisnu Ibet Pradana menambahkan vaksinasi kali ini merupakan dosis yang kedua. Sedangkan dosis pertama sudah diberikan 28 hari yang lalu. Vaksin yang diberikan merupakan jenis sinovac.
“Peserta vaksinasi dosis pertama dan dosis kedua mencapai 1.500 warga lebih. Mereka merupakan masyarakat umum yang datang dari berbagai desa di Wonosobo. Sejak pagi, warga sudah banyak yang sampai ke lokasi agar tidak menunggu antri lama,” katanya.
Selain melayani masyarakat umum, lanjut Ibet, peserta vaksin juga merupakan atlet futsal yang akan berlaga di Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah dan pemain sepak bola di ajang Liga 3 Jawa Tengah, yang belum pernah divaksin.
“Pelaksanaan vaksinasi yang digelar Partai Nasdem sebagai upaya membantu pemerintah guna mempercepat capaian warga yang divaksin. Di Wonosobo sendiri, kali ini baru mencapai kisaran 23 persen warga yang telah divaksin,” ujar Sekretaris Komisi C DPRD Wonosobo itu.
Menurut Ibet, dengan semakin banyak warga yang divaksin, maka akan segera menciptakan herd immunity (kekebalan kelompok). Dengan terciptanya herd immunity maka diharapkan pandemi global Covid-19 bisa segera berakhir.
Meski telah divaksin, pihaknya meminta warga tetap menerapkan prokes Covid-19 secara ketat, saat melakukan aktifitas sehari-hari. Seperti selalu memakai masker ketika bepergian, rajin cuci tangan dengan sabun di air mengalir setelah beraktifitas dan selalu menjaga jarak aman antar sesama.
“Apalagi setelah beberapa waktu lalu masuk PPKM Level 3, kini Wonosobo kembali ke PPKM Level 2. Itu artinya penularan dan penyebaran penyakit Covid-19 masih terus terjadi. Karena itu, warga saya minta tetap waspada dan hati-hati,” tandasnya.
Muharno Zarka
