SALATIGA – Sebanyak 2.000 paket sembako murah diserbu masyarakat di Lapangan Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, Rabu (10/4). Sembako dengan nilai jual hanya Rp 10 ribu dari harga semestinya Rp 40 ribu itu, merupakan bentuk kepedulian dari Kementrian BUMN RI merayakan HUT nya ke-21.
Tak hanya bekerja sendiri, BUMN khususnya dari Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, Ratu Boko sebagai pelaksana mengandeng Korem 073/Makutarama. Edy Setiono, Direktur Utama Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, Ratu Boko kepada wartawan ditemui usai kegiatan menuturkan, Baksos tersebut serentak digelar di seluruh Indonesia.
Ada pun, kegiatan baksos yang digelar yakni pasar murah serta pemeriksaan kesehatan gratis.
“Hari ini serentak seluruh Indonesia mengadakan kegiatan Baksos dalam rangka HUT Kementrian BUMN ke-21. Dan untuk Salatiga kami yang mendapatkan tugas dalam melaksanakan kegiatan ini,” kata Edy Setiono
Ada pun tujuan akhir kegiatan ini, agar BUMN lebih dekat dengan masyarakat. Mengapa melibatkan TNI, karena BUMN ingin semua elemen bangsa ambil bagian. “Program kami ‘BUMN Hadir untuk Negeri’ kita terapkan melalui kegiatan yang bisa langsung dirasakan masyarakat. Kegiatan kami ini memang bagian dari CSR BUMN, dan merupakan program-program kepedulian kepada masyarakat,” ujarnya.
Tujuan lainnya, lanjut Edy Setiono, diharapkan BUMN lebih dikenal masyarakat luas yang belum tentu semuanya mengetahui seberapa banyak BUMN di negeri ini. Dan ini menjadi satu hal harus didorong, karena masyarakat harus tahu BUMN milik masyarakat yang harus ikut menjaga.
“Kadang-kadang, kami setiap acara melibatkan masyarakat sebanyak 118 BUMN yang ada di negeri ini kami kenalkan,” imbuhnya.
Sementara, Kasrem 073/Makutarama Letkol Inf Hari Santoso kepada wartawan menambahkan bahwa kegiatan Kementrian BUMN RI melibatkan TNI dalam hal ini, Korem 073/Makutarama ini hal yang mengembirakan.
Selain merayakan HUT BUMN ke-21, rangkaian baksos ini sekaligus merayakan HUT Persit KCK ke-73. “Tujuan kegiatan ini membantu masyarakat dalam mendapatkan kebutuhan pangan yang relatif lebih murah,” ungkap Kasrem 073/Makutarama Letkol Inf Hari Santoso.
Termasuk pula, ujarnya, pelayanan kesehatan secara gratis. “Dan yang tidak kalah pentingnya adalah untuk meningkatkan keakraban dan komunikasi yang saat ini telah terjalin dengan baik untuk lebih baik lagi antara TNI ad dan BUMN dengan segenap komponen masyarakat,” imbuhnya.
Korem 073/Makutarama yang disebutkannya, bersama masyarakat sejauh ini merasakan hubungan telah terjalin baik akan lebih baik lagi. “Jajaran Kodam yang dilibatkan, karena ada dua BUMN yakni Jasindo serta TWC. Untuk Jasindo dipusatkan di Kodim 0715 Kendal. Sehingga satu hari ini terlaksana dua tempat,” paparnya.
Harapannya, dengan kegiatan sejenis mudah-mudahan sinergitas bisa semakin baik dan bermanfaat bagi masyarakat. Sebagia informasi, tahun lalu pelaksanaan sejenis di wilayah Jawa Tengah dipusatkan di Ungaran, Kabupaten Semarang.
Jumlah sembako yang dibagikan yakni 2.000 buah paket dengan sasaran keluarga TNI dan masyarakat. Ada pun isinya yakni beras 1 kg, 1 ltr minyak goreng, 450 gr pasir 250 gram, 220 sardine, pengobatan umum 100 org serta pemeriksaan gigi untuk masyarakat.
Suarabaru.id/Erna
