JEPARA (SUARABARU.ID)- Sebanyak 80 mahasiswa dari Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Universitas Nahdlatul Ulama’ Jepara (FTIK UNISNU) dari Program Studi Agama Islam (PAI) dan 38 mahasiswa dari Program Studi Bahasa Inggris (PBI) dilepas oleh pihak UNISNU setelah acara wisuda dilaksanakan pada 16 Desember 2020 yang lalu.
Acara pelepasan ini bertempat di hotel D’Season Premiere Bandengan Jepara. Dengan mengangkat tema “Memayu Hayuning Kulawarga, Memayu Hayuning Sesama, Memayu Hayuning Bawana” yang artinya berbuatlah baik bagi diri sendiri, keluarga, sesama manusia, makhluk hidup, dan seluruh dunia.
Dalam sambutannya, Dekan FTIK UNISNU Drs. Mahalli, M.Pd mengatakan, “Jadilah sarjana yang Sujana. Yaitu sarjana yang memiliki budi pekerti, cendekia dan berakhlakul karimah. Jangan menjadi yang menjadi sarjana menara gading, yang ekslusif, akan tetapi jadilah sarjana yang memberikan manfaat pada orang lain, berkontribusi kepada masyarakat dan memberi solusi terhadap persoalan-persoalan di masyarakat khususnya terkait dengan pendidikan anak di masyarakat, sesuai dengan profil mahasiswa dan alumni FTIK”, ujarnya.
“Kembangkan potensi dan profesionalisme yang anda miliki. Untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Setelah menjadi sarjana, anda akan masuk ke dalam Living Laboratorium yang tak terbatas oleh waktu dan tempat. Silakan melaksanakan praktikum yang sebenarnya dengan melaksanakan kegiatan di masyarakat sesuai kompetensi masing-masing di bidang pendidikan,” tambahnya.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang sangat ketat mulai dari wajib menggunakan masker, jaga jarak 1 meter, ukur suhu, dan menggunakan handsanitizer. Suksesnya acara ini atas kerja keras para panitia yang digawangi oleh ketua panitia acara, Alex Yusron Al Mufti, M.Pd.
Kegiatan ini tak lain untuk memberikan penghargaan kepada para wisudawan dan wisudawati atas pencapaian prestasi kelulusan. Kegiatan ini juga dihadiri oleh para dosen FTIK meliputi 4 prodi yaitu PAI, PBI, PG-SD, dan PG-PAUD. Suasana berlangsung sangat meriah dan santai. Wejangan pun diberikan kepada para dosen sebagai bekal mereka untuk menapaki kehidupan yang sebenarnya yaitu memberikan manfaat kepada masyarakat atas bekal ilmu yang ditempuhnya selama belajar di FTIK UNISNU Jepara.
Hadepe / ua