JEPARA(SUARABARU.ID) – Selama 3 hari terakhir, 20 orang warga Jepara diumumkan terkonfirmasi Covid-19. Dari jumlah tersebut 6 orang diumumkan  pada tanggal 3 September, 1 orang tanggal 4  dan tanggal 5 September malam diumumkan kembali 13 orang terkonfirmasi covid-19. Mereka yang diumumkan adalah pasien yang sedang dirawat di berbagaifasilitas kesehatan, bukan ditemukan karena pelacakan kontak erat dengan pasien terkonfirmasi.

Tiga belas orang yang diumumkan terakhir berasal dari desa Demangan 1 orang, Tahunan 1 oranfg,  Bulu 1 orang, Demaan 2 orang , Pelemkerep 1 orang dan 7 orang dari kelurahan Pingkol.

Sementara pada portal resmi GTPP Covid-19, Minggu  tanggal 6 September 2020 diumumkan total akumulatif   warga Jepara yang terkonfirmasi covid-19 sebanyak 1339 orang. Dari jumlah tersebut 1192 dinyatakan sembuh,  88 orang masih dirawat dan 119 orang meninggal dunia.

Fatality Rate Terus Meningkat

Dengan data tersebut, angka kematian pasien covid-19 kembali meningkat.   Jika  tanggal 20 Agustus angka kematian akibat covid 19 baru  7,33 persen dan kemudian meningkat pada tanggal 23 Agustus menjadi 7,39 persen, maka pada tanggal 25, 28, 31 Agustus angkanya naik menjadi 8,23 persen

Peningkatan angka kematian kembali terjadi pada tanggal 2 September  menjadi 8,41 persen. Sementara pada tanggal 6 September pagi, angka kematian naik menjadi 8,50 persen.

Sedangkan angka positif rate rate Jepara masih tergolong  tinggi. Sebab berdasarkan data sampai tanggal 4 September telah dilakukan tes PCR terhadap 5211 warga Jepara.

Dengan demikian positive rate Jepara pada tanggal 4 September lalu mencapai 26,59 persen. Angka ini menunjukan rendahnya angka warga yang telah dilakukan test.

Hadepe-ua