SEMARANG (SUARABARU.ID)– Rektor Soegijapranata Catholic University (SCU), Semarang, Dr Ferdinandus Hindiarto Spsi MSi mengatakan, dengan semangat serta komitmen dari Yayasan Sandjojo, pemanfaatan gedung baru Fakultas Kedokteran harus bisa digunakan secara semaksimal.
Hal itu seperti yang disampaikannya, sesaat sebelum pelaksanaan peresmian gedung baru FK SCU, yang ada di Kampus 2 di BSB Semarang, Sabtu (15/3/2025). ”Dengan digunakan secara maksimal, diharapkan tempat ini menjadi tempat belajar yang nyaman bagi para mahasiswa kedokteran, atau calon-calon dokter,” kata Ferdinan.
Dalam peresmian gedung yang diberi nama Santa Clara Fakultas Kedokteran SCU ini, langsung ditandatangani Ketua Yayasan Sandjojo Semarang, Ir Paulus Wiryono Priyatamtama SJ, didampingi Rektor SCU, Ketua Proyek Pembangunan Benediktus Danang Setianto, Dekan FK SCU dr Jonsinar Silalahi, serta Ketua Tim Teknis Dr Hermawan.
BACA JUGA: Tak Kapok! Sejumlah Pasangan Tak Resmi Terjaring Razia Polres Jepara

Dalam keterangan lainnya, Benny, sapaan akrab Benediktus Danang Setiantonya menyatakan, gedung baru Santa Clara FK SCU ini memiliki enam lantai, yang dilengkapi semi basement. Gedung ini selain untuk tempat perkuliahan, ruang dosen, juga sebagai tempat praktik para mahasiswa.
Menurut dia, sejak awal perencanaan tim pembangunan berupaya agar gedung ini akan menjadi gedung yang mendapatkan sertifikat bangunan hijau. Hal ini terlihat dengan diterimanya sertifikat bangunan hijau dengan peringkat Emas (Gold), dari rancang bangun atau desain bangunan.
”Tim pembangunan selalu menekankan kepada para vendor yang bekerja sama, gedung ini harus menjadi bangunan yang mendapatkan sertifikasi bangunan hijau. Dimulai sejak perencanaan, proses pembangunan, sampai pada saat pengoperasian,” terangnya.
BACA JUGA: Trend Perang Air di Malam Ramadan Resahkan Warga, Polres Jepara Amankan Belasan Remaja
Sementara itu, Dekan FK SCU dr Jonsinar menambahkan, gedung ini dilengkapi dengan semua laboratorium yang dibutuhkan, untuk penyelenggaraan program studi sarjana kedokteran maupun profesi dokter.
”Nilai tambah yang menonjol yakni, tersedianya Museum Anatomi, yang akan dibuka untuk umum. Sehingga masyarakat bisa belajar mengenal tubuh manusia dengan lebih baik,” ujar dia.
Santa Clara FK SCU juga dilengkapi Rumah Sakit Mini (Mini Hospital). Ini menjadi salah satu keunikan, yang membuat mahasiswa bisa belajar seperti kondisi senyatanya, ketika sudah siap masuk ke jenjang Co-As.
Riyan