SEMARANG (SUARABARU.ID) – Semarang mencatat sejarah baru dengan terselenggaranya acara Slopitch perdana bertajuk “Sluman-slumun Slopitch” yang digelar di Lapangan Mitra Sampangan Semarang, Minggu (23/2/2025).
Acara ini menjadi momentum penting bagi para penggiat dan pecinta softball di Semarang untuk semakin guyub dan membangun komunitas yang lebih solid.
Inisiatif ini diprakarsai oleh para mantan atlet Porprov Kota Semarang yang menggandeng komunitas softball Comos, salah satu klub softball tertua di Semarang yang telah berdiri sejak 1974.
Bayu Cahyo, dari komunitas sofball Comos mengatakan, kolaborasi ini untuk membangun regenerasi yang lebih kuat bagi dunia softball di Semarang, sekaligus mendorong terbentuknya komunitas yang dapat menjadi wadah utama bagi berbagai kegiatan softball di kota ini.
“Tingginya antusiasme terlihat dari jumlah peserta yang awalnya ditargetkan maksimal 30 orang, kini berhasil mencapai 50 peserta dari berbagai latar belakang, mulai dari atlet yang telah pensiun, alumni, pelajar SMA, hingga mahasiswa,” terangnya.
Dikatakan, semua generasi ikut ambil bagian dalam meramaikan event ini yang menunjukkan bahwa softball memiliki tempat yang istimewa di hati masyarakat Semarang.
Dengan digelarnya acara ini, diharapkan olahraga softball semakin dikenal luas di Semarang dan mendapat dukungan lebih besar dari berbagai pihak, termasuk fasilitas lapangan yang representatif di tengah kota.
Menurutnya, keberadaan lapangan khusus softball akan menjadi pusat latihan dan penyelenggaraan event ke depan, serta memperkuat peluang Semarang untuk menjadi tuan rumah ajang olahraga bergengsi seperti Porprov hingga PON.
Melalui Sluman slumun Slopitch, para pecinta softball di Semarang ingin menyalakan kembali semangat olahraga dan membangun ekosistem yang lebih kuat. Langkah kecil ini menjadi awal dari harapan besar bagi komunitas softball Semarang untuk berkembang dan meraih prestasi lebih tinggi di masa depan.
Ning S