blank
Wali Kota Semarang menghadiri Pasar Imlek Semawis di Kawasan Pecinan Kota Semarang. Foto : Dok. Humas

“Di Pasar Imlek Semawis pengunjung bisa menikmati atraksi budaya, jamuan ‘Tuk Panjang’, hingga pembagian Kantong Imlek Hoki,” ujar Harjanto Halim.

Dirinya menjelaskan bahwa Kantong Imlek Hoki menjadi salah satu daya tarik utama acara ini. “Di dalam kantong ini, ada abu hio yang kami kumpulkan dari sembilan klenteng di Semarang, seperti Klenteng Pecinan, Bugangan, Tanah Mas, hingga Welahan. Abunya telah didoakan di Klenteng Tay Kak Sie agar membawa berkah dan hoki bagi penerimanya,” jelasnya.

Selain abu hio, kantong tersebut juga berisi koin hoki dan ciamsi dari sembilan klenteng. “Kami berharap, apa yang ada di dalam Kantong Imlek Hoki ini bisa menjadi simbol harapan dan keberuntungan bagi masyarakat di tahun baru,” tambahnya.

Acara ini juga menjadi momen peresmian Pasar Gang Baru sebagai destinasi wisata baru di kawasan Pecinan Semarang dan peresmiannya dilakukan oleh Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu.

Pasar Imlek Semawis telah menjadi tradisi tahunan yang tidak hanya memperkuat identitas budaya Tionghoa di Kota Semarang tetapi juga mendorong peningkatan kunjungan wisata. Dengan suasana yang meriah, acara ini diharapkan dapat menjadi ruang bagi masyarakat untuk menikmati kekayaan budaya, mempererat hubungan antar sesama, serta menyambut tahun baru dengan penuh suka cita.

Hery Priyono