SEMARANG (SUARABARU.ID) – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Tengah menyebut rencana peluncuran Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) Tap berbasis Near Field Communication (NFC).
Deputi Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Jawa Tengah Nita Rachmenia, menyebutkan, rencana peluncurran sistem pembayaran digital QRIS Tap NFC akan dilakukan tahun 2025.
“Implementasinya (peluncuran) kuartal satu tahun 2025. Saat ini proses sandboxing (pengujian) yang melibtakan banyak pihak, supaya segera berjalan efektif.” Kata dia di kantornya, Jumat 29 November 2024.
Dia menjelaskan, Bank Indonesia telah melakukan soft launching QRIS Tap berbasis NFC pada 2 Agustus 2024 pada perhelatan event FEKDI x KKI 2024.
Secara rinci, dijelaskannya, QRIS Tap NFC merupakan inovasi QRIS menggunakan sistem pembayaran atau mobile payment NFC.
“Ini metode memudahkan penggunaan QRIS, dari gawai langsung bisa ditap pada mesin yang tak lagi menggunakan sistem pindai atau scan. Tujuannya membuat bagaimana itu bisa lebih cepat, seperti pakai kartu kredit bisa tanpa kontak (contactless),” ucap Nita.
Lebih lanjut, Inovasi pembayaran QRIS Tap NFC dirancang dalam rangka memfasilitasi kebutuhan transaksi yang cepat dan massal.
“Untuk berbagai jenis pembayaran transportasi, ritel dengan efisiensi dan keamanan yang tinggi,” kata Nita.
Beberapa keunggulannya, disebut lebih simpel, cepat, aman, dan fleksibel karena dapat mengakomodir transaksi dengan minim cahaya dan guncangan.
Selanjutnya, penggunaannya menggunakan variasi perangkat, serta pengguna dapat memilih untuk bertransaksi dari berbagai rekening bank atau dompet digital (Multi Source if Fund).
Sektor utama yang disasar sistem pembayaran QRIS Tap NFC di antaranya yakni ritel, sektor usaha kecil mikro dan menangah (UMKM), transportasi, dan parkir.
Diaz Abidin