SEMARANG (SUARABARU.ID) – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 4 Semarang mencatat, tiket kereta api periode angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) masih banyak tersedia.
Pantauan pada Selasa (3/12/2024) penjualan tiket baru mencapai 40.256 tiket atau sekitar 19% dari total kapasitas 216.812 tempat duduk yang disediakan untuk periode 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, mengungkapkan, tren penjualan tiket masih terus meningkat. “Kami mengimbau masyarakat untuk segera memanfaatkan kesempatan ini dengan memesan tiket melalui aplikasi Access by KAI, website kai.id, atau mitra resmi penjualan KAI lainnya. Perjalanan dengan kereta pada masa Nataru dipastikan aman, nyaman, dan berkesan,” ujarnya, Rabu (4/12/2024).
Sejumlah tanggal keberangkatan telah menunjukkan minat yang tinggi, seperti 29 Desember 2024 dengan 2.622 tiket terjual, 1 Januari 2025 dengan 2.098 tiket, dan 21 Desember 2024 dengan 1.639 tiket.
“Dalam menghadapi masa Angkutan Nataru 2024/2025, KAI Daop 4 Semarang telah meenyiapkan segala aspek dalam peningkatan keandalan sarana maupun prasarana KA,” jelas Franoto.
Pada periode tersebut, lanjutnya, KAI Daop 4 Semarang telah menyiapkan 158 unit sarana andal yang meliputi 16 lokomotif, 6 Kereta Rel Diesel (KRD), serta 136 kereta penumpang, termasuk kelas eksekutif, ekonomi, kereta makan, hingga kereta pembangkit.
Selain itu, Daop 4 semarang juga telah meningkatkan keandalan prasarana meliputi penggantian rel sepanjang 106.875 meter, penggantian 19 wesel di berbagai stasiun, penggantian 4.102 bantalan kayu menjadi bantalan sintetis, dan penambahan 30.012 meter kubik batu ballast atau batu kricak di sepanjang jalur ka di wilayah Daop 4 Semarang.
“Dengan berbagai persiapan yang telah dilakukan, KAI Daop 4 Semarang berkomitmen memberikan pengalaman perjalanan terbaik bagi pelanggan selama periode Nataru 2024/2025, dengan menjadikan perjalanan kereta api sebagai pilihan transportasi terbaik yang mengedepankan keamanan, kenyamanan, dan keberlanjutan,” tambahnya.
Ning S