JEPARA (SUARABARU.ID)– Alat penyambung bahan logam, atau yang sering disebut dengan solder atau tenol lazimnya digunakan untuk pekerjaan elektronik.
Namun di tangan pria asal Jepara ini, alat patri tersebut bisa berubah menjadi sebuah alat unik untuk membuat lukisan bakar dari kayu.
Pria yang yang akrab disapa Tanung ini mengaku, menekuni profesinya sebagai pelukis bakar sejak beberapa tahun yang lalu saat covid-19 melanda.
Kepada suarabaru.id Tanung mengaku awalnya dia adalah seorang sales motor di salah satu dealer di Jepara. “Sejak pandemi, permintaan motor turun drastis. Penghasilan tidak menentu akhirnya saya resign dari tempat saya bekerja”, ungkap Tanung menceritakan.
“Saya memutar otak bagaiamana tetap bertahan di tengah kondisi pandemi, tetap bisa menafkahi keluarga. Akhrinya saya mendapat ide untuk membuat lukisan bakar” lanjut Tanung di sela-sela mengerjakan lukisan bakar foto seorang perempuan berhijab.
Tanung mengaku hoby melukis memang sudah ada pada dirinya sejak kecil. “Sejak kecil saya sangat terobsesi dengan lukisan alam dan wajah. Nah, dari hobi itulah saya bisa menuangkan ide dengan melukis wajah-wajah para kiai, ulama’, tokoh, bahkan lukisan satu keluarga”, ujar ayah dua anak ini.
Pemilik ‘Tanung Gallery’ yang beralamat di Desa Pekalongan, Kecamatan Batealit, Kabupaten Jepara ini juga mengungkapkan sering kebanjiran order dari teman-temannya.
“Terutama lukisan para kiai untuk souvenir. Saya dapat orderan melukis Abah dan umiknya Gus Ulil Abshar Abdalla dari panitia pengajian Kitab Ihya’ Ulumuddin yang akan digelar di Jepara” lanjut Tanung.
Selain ahli menggambar, Tanung juga mempunyai keahlian mengukir. Kebanyakan order lukis bakar yang dikerjakan adalah model siluet wajah tokoh dan ulama’. Ada lukisan Gus Baha’, Mbah Maemoen Zubair, Gus Mus, Mbah Sobib, Pj Bupati Jepara, serta pesanan foto-foto pribadi.
Meskipun omzet tidak pasti, namun setiap hari Tanung bisa mengerjakan 2 lukisan bakar. Dengan harga yang bervariasi tergantung kayu dan ukuran. Pemesanan bisa melalui Tanung Gallery di no wa +62 852-2646-8961.
ua