Kapolres Wonosobo AKBP Dony Sardo Lumbatoruan, SIK MIK ketika berdialog dengan anggota PKS. Foto : SB/dok Humas Polres

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Kapolres Wonosobo, AKBP Donny Sardo Lumbantoruan, SH SIK MIK, memimpin apel besar Patroli Keamanan Sekolah (PKS) dan launching Program Jateng Zero Bullying di halaman Mapolres Wonosobo setempat.

Kegiatan apel yang bertema “Mari Bergerak Ciptakan Lingkungan tang Aman, Nyaman dan Menyenangkan bagi Pelajar” tersebut diikuti puluhan siswa dan siswi perwakilan SMA/MA/SMK di Wonosobo yang didampingi guru masing-masing.

AKBP Donny membacakan amanat dari Kapolda Jateng menyampaikan bahwa kasus kekerasan ataupun kejahatan yang menimpa anak sebagai korban atau pelaku cukup tinggi.

“Melalui perwakilan siswa yang tergabung dalam tim PKS ini dapat menjadi pionir bagi siswa lainnya untuk melakukan pencegahan terhadap aksi kekerasan yang dilakukan antar siswa atau tindak kekerasan seperti bullying dan lain sebagainya,” tegas dia.

Sebagai petugas PKS, Kapolrea berharap mereka mampu menjadi kader di masing-masing sekolah untuk membantu pencegahan aksi perundungan atau bullying. Mencegah aksi tawuran antar pelajar dan tindak kekerasan maupun kejahatan lainnya.

“Anggota PKS tidak hanya menjadi contoh di lingkungan sekolah tapi juga di lingkungan masyarakat. Keberadaan PKS yang penting untuk menjaga iklim sekolah tetap kondusif. Kegiatan belajar mengajar bisa berlangsung dengan baik,” ungkap Kapolres.

Ikrar PKS

Kapolres Wonosobo AKBP Dony Sardo Lumbatoruan, SIK MIK menyematkan Pin ke anggota PKS. Foto : SB/dok Humas Polres

Dalam kegiatan tersebut, perwakilan siswa juga mengucapkan ikrar anggota PKS yang ditirukan seluruh peserta apel. Anggota PKS berkomitmen untuk terus menjaga keamanan, kedisiplinan dan keamanan di lingkungan sekolah.

Selain itu, Kapolres Wonosobo juga menyematkan pin Zero Bullying kepada perwakilan siswa. Di Wonosobo, baik di SMA, MA maupun SMK tidak boleh lagi ada kasus bullying. Siswa harus merasa aman, nyaman dan gembira ketika berada di sekolah.

Sejumlah perwakilan siswa dari MAN 2 Wonosobo juga memberikan penampilan menarik yaitu peragaan gerakan lalu lintas.

Usai pelaksanaan apel, AKBP Donny menyempatkan diri untuk berdialog dengan peserta. Dialog sebagai upaya menggali informasi di sekolah dari siswa secara langsung.

Dia berharap apel besar PKS dan launching program Jateng Zero Bullying ini diharapkan menjadi titik awal bagi pelajar untuk tertib dan patuh hukum terutama dalam berlalu lintas serta menjadikan pelajar sebagai duta zero bullying.

“Jadilah pelajar yang mempunyai budi pekerti luhur, akhlak yang baik, hindari bullying dan taati peraturan dalam berlalu lintas,” pungkas Kapolres.

Muharno Zarka