blank
Pj Bupati Kudus M Hasan Chabibie saat menyerahkan hewan kurban di Masjid Agung Kudus, Senin, 17 Juni 2024. Foto:Ist

KUDUS (SUARABARU.ID) – Penjabat Bupati Kudus Dr. M. Hasan Chabibie mengungkapkan bahwa nilai terpenting dari Idul Adha dan semangat berkurban adalah untuk berbagi kepada orang lain, sekaligus niat untuk mempersembahkan yang terbaik untuk Allah Swt.

Demikian disampaikan Pj Bupati Kudus dalam rangkaian Shalat Ied di Masjid Agung Kudus sekaligus penyerahan kurban hewan kerbau dari Pemkab Kudus, Senin (17/6).

“Nilai terpenting dari Idul Adha yakni untuk memaknai kembali posisi kita di hadapan Allah. Bahwa, kita semua ini sebagai hamba Allah, diperintahkan untuk beribadah sekaligus pasrah kepada semua ketentuan Allah. Cerita pengorbanan Nabi Ibrahim dan putranya Ismail, memberikan pengorbanan kepada Penguasa Semesta,” ungkap Hasan Chabibie.

Lebih lanjut, Hasan Chabibie menegaskan bahwa pihaknya sebagai Penjabat Bupati Kudus ingin agar warga senantiasa mengingat dan memaknai pesan di balik peristiwa Idul Adha. “Pada momentum ini sangat ingin menyampaikan bahwa dalam rangkaian Idul Adha, ada dua momentum penting, yakni ibadah Haji dan juga kurban. Ibadah Haji memberikan pesan penting bagi muara dari kehidupan kita, yakni ibadah kepada Allah. Sementara, prosesi kurban, memberi pemaknaan bahwa kita semua diperintahkan untuk memberikan yang terbaik, yakni pengurbanan serta pengabdian kepada Allah. Kita juga belajar toleransi dari Sunan Kudus, dengan menghindari menyembelih sapi, memilih kerbau untuk hewan kurban,” terang Hasan Chabibie, yang juga Kepala BKHM Kemendikbud.

Hasan Chabibie mengajak warga Kudus untuk mendoakan semua jamaah haji dari Kudus yang sedang beribadah di tanah suci. “Saya mengajak semua warga Kudus untuk mendoakan semua jamaah haji asal Kudus yang sedang beribadah di tanah suci. Saya juga telah menelepon saudara-saudara kita di tanah suci, untuk saling mendoakan warga Kudus semuanya. Jadi, kita saling mendoakan pada momentum ini, agar semuanya diberikan kemudahan, semuanya mendapatkan doa yang terbaik dan terkabul, amiin,” demikian pesan Hasan.

Sementara itu, Hasan Chabibie juga meminta agar semua pihak merefleksikan prosesi kurban sebagai manifestasi nilai kemanusiaan. “Bahwa kita semuanya harus berkorban untuk mendapatkan Ridha dan kesempurnaan. Kita perlu mengorbankan egoisme, nafsu merusak, keserakahan, sekaligus nilai-nilai negative dari diri kita. Setelah berkurban ini, kita melayani semuanya, memberikan Khidmah untuk kebaikan. Dengan wasilah ruh hewan kurban yang kembali kepada Allah, kita doakan semoga warga Kudus diberikan kesejahteraan dan kedamaian,” ungkap Hasan.

“Jadi, sebagai refleksi Idul Adha, saya tekankan ini kepada teman-teman jajaran birokrasi dan pemimpin Kudus, untuk meluruskan niat untuk melayani warga Kudus, sebagai bagian dari pengorbanan, pengabdian Khidmah kita,” terang Hasan Chabibie.

Dalam prosesi penyerahan hewan Kurban, Hasan Chabibie menyampaikan bahwa daging kurban sudah selayaknya didistribusikan kepada pihak-pihak yang berhak menerima. “Semoga memberikan kebahagian bagi warga Kudus di berbagai kawasan. Ini nilai pentingnya kita saling berbagi, saling memberi,” ungkap Hasan Chabibie.

Ali Bustomi