Sementara itu pada kegiatan Sanak Bassama perdana, Bapas Semarang melakukan sosialisasi di SMA Marsudirini Sedes Sapientiae Kota Semarang. Didepan 288 siswa, tim dari Bapas Semarang yang dipimpin oleh Bachtiar menyampaikan berbagai potensi perilaku yang berakibat pidana pada usia anak.
Tim juga mengarahkan kepada siswa untuk dapat menyalurkan bakat dan kemampuannya ke hal-hal positif seperti kegiatan ekstrakulikuler, serta membekali diri dengan kemampuan beladiri agar tidak menjadi korban tindak pidana.
Bachtiar menyebut, program ini merupakan perintah langsung dari Kepala Bapas Semarang, Sarwito sebagai salah satu terobosan pelayanan masyarakat dalam meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
Selain itu juga merupakan program kerja dari Ikatan Pembimbing Kemasyarakatan Indonesia (Ipkemindo) Jawa Tengah.
Andreas Jarot Suryo Legowo, selaku Kepala Sekolah SMA Marsudirini Sedes Sepientiae Semarang menyampaikan terima kasih kepada Kepala Bapas Semarang yang telah mengirimkan tim untuk memberikan sosialisasi kepada anak didiknya.
“Kegiatan ini menjadi sangat penting buat kami karena menjadi kebutuhan. Anak-anak kini semakin memahami terkait HAM dan Hukum. Semoga kegiatan seperti ini akan terus berlanjut,” kata Andreas.
Ning S