KUDUS (SUARABARU.ID) – Relawan ‘Bolone Imam Baikuni’ menggelar aksi sosial dengan bagi-bagi sembako ke ribuan masyarakat. Kegiatan ini digelar dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri sekaligus untuk menyosialisasikan Imam Baikuni yang berencana maju dalam bursa pencalonan Pilkada Kudus 2024 mendatang.
Sugiarto, selaku Koordinator Relawan Bolone Imam Baikuini mengatakan pembagian sembako ini sebenarnya merupakan kegiatan rutin yang dilakukan Imam Baikuni setiap tahunnya. Namun dalam kurun waktu terakhir, pembagian sembako ini dilakukan jaringan relawan Bolone Imam Baikuni yang menginginkan Imam Baikuni maju dalam kontestasi Pilkada.
“Sebenarnya ini acara tahunan. Tapi untuk tahun ini pembagian memang dilakukan jaringan relawan sekaligus sebagai sarana sosialisasi nama Imam Baikuni,”kata Sugiarto, Sabtu (6/4).
Menurutnya, tercatat lebih dari 7.500 paket sembako yang dibagikan dengan menyasar masyarakat warga Kecamatan Kaliwungu dan Gebog. Usai lebaran nanti, pembagian paket sembako akan dilanjutkan kepada seluruh masyarakat Kudus yang membutuhkan.
Sugiarto mengatakan, sejauh ini memang sudah banyak desakan yang meminta agar Imam Baikuni ikut maju dalam kontestasi Pilkada. Hal ini tak lepas dari figure Imam Baikuni yang dirasa sebagai sosok yang cocok untuk memimpin Kudus lima tahun ke depan.
Menurutnya, Imam Baikuni adalah sosok pengusaha muda di bidang Pendidikan, Kesehatan dan transportasi. Unit usaha maupun Lembaga yang dikelola seperti RS Kumalasiwi, hingga Politeknik Rukun Abdi Luhur Kudus.
“Jadi selama ini beliau sudah berkecimpung di dunia bisnis maupun kegiatan sosial. Harapan kami, beliau bersedia untuk mengabdikan diri ke masyarakat Kudus secara lebih luas,”tandasnya.
Disinggung mengenai kendaraan politik yang akan ditunggangi Imam untuk maju dalam Pilkada, Sugiarto menyerahkan sepenuhnya kepada Imam. Namun, seperti diketahui Imam Baikuni adalah kakak dari bendahara Partai Golkar Kudus Irwansyah. Sehingga bisa jadi, Imam Baikuni akan juga mengincar rekomendasi dari Partai Golkar sebagai tiket menuju Pilkada.
“Tapi soal tiket partai itu urusan beliau. Kami sebagai jaringan relawan, lebih membantu sosialisasi ke masyarakat dan memperkuat basis dukungan saja,”tandasnya.
Ali Bustomi
