SEMARANG (SUARABARU.ID) – Sebagai wujud implementasi Environmental Social and Governance (ESG), PT PLN Indonesia Power UBP Semarang melakukan aksi penanaman pohon Gunung Ungaran bersama dengan Akar Banir, Pokdarwis Gunungsari, Handarbeni, Unnes dan Perhutani.
Dengan melibatkan 30 orang relawan, sebanyak 100 bibit pohon ditanam pada aksi penanaman pohon yang dilaksanakan di lokasi sekitar Curug Lawe Sicepit, Gunungsari pada Sabtu (9/3/2024).
Lokasi penanaman ini dipilih pada area yang rawan longsor sebagai bagian dari upaya untuk menanggulangi bencana longsor yang sering terjadi di area tersebut.
Menurut M. N. H. Fadli Zaka, Officer Lingkungan mengatakan, bibit pohon yang digunakan dalam aksi tanam ini merupakan hasil pembibitan oleh Rumah Bibit Handarbeni yang merupakan kelompok sadar wisata wilayah Gunungsari, salah satu mitra binaan dari PT PLN Indonesia Power UBP Semarang.
Adapun pohon yang ditanam antara lain pohon lerak, beringin, puspa, nogosari, wuru kopi dan lainnya di area 100 m2.
Selain melakukan pembibitan dan konservasi tanaman keras, Pokdarwis Gunungsari juga melakukan konservasi kopi yang ditanam di wilayah dengan ketinggian 500-1500 Mdpl.
“Kopi yang dihasilkan berupa kopi arabica dan kopi robusta. Selain dampak ekologi yang ditimbulkan dari pelestarian lingkungan, kegiatan masyarakat ini juga menimbulkan dampak ekonomi berupa pemberdayaan masyarakat,” ungkap Fadli.
Pada kesempatan tersebut, PT PLN Indonesia Power UBP Semarang juga memberikan pendampingan pembangunan PLTMH dengan memanfaatkan aliran air dari Curug Lawe Sicepit, untuk mendukung supply energi guna pemberdayaan ekonomi masyarakat di Curug Lawe, Sicepit.
Ning S