blank
Para peserta dari Batik Carnival menandai Parade Seni Budaya dalam Rangka Hari Jadi ke-298 Kabupaten Grobogan. Foto: Tya Wiedya

GROBOGAN (SUARABARU.ID) – Kirab Parade Seni Budaya merupakan satu rangkaian dalam momentum peringatan Hari Jadi Kabupaten Grobogan.

Tahun ini kegiatan 14 peserta mengikuti Kirab Parade Seni Budaya berlangsung di Alun Alun Purwodadi, Rabu 6 Maret 2024.

Kirab Parade Seni Budaya tersebut ini diawali dengan tampilnya pasukan Batik Carnival, Duta Wisata Grobogan dan penampilan dari Pemerintah Kecamatan Grobogan. Para peserta ini tampil sebagai peserta pendukung.

Berbagai pertunjukkan ditampilkan 14 peserta, di antaranya penampilan barongan angguk yang ditampilkan dari Sanggar Budi Jogo Budoyo dari Kecamatan Penawangan.

Para peserta mengenakan pakaian khas yang dipergunakan untuk pertunjukan barongan, yakni garis merah dan putih. Pemain barongan juga terlihat menggunakan alat untuk menyabet barong yang saat melakukan atraksinya terlalu “nakal”.

Tari Sale Pisang sampai Tari Swikee

Berbagai jenis kesenian tradisional Kabupaten Grobogan juga ditampilkan dalam momen Kirab Parade Seni Budaya tersebut. Satu di antara yang menarik adalah penampilan dari SMAN 1 Wirosari.

Para pelajar SMAN 1 Wirosari ini menampilkan pertunjukan drama kisah Jaka Tarub dan Nawang Wulan. Cerita singkat yang diawali Nawang Wulan tengah mandi di sungai, hingga akhirnya Jaka Tarub mengambil selendang dan kemudian membuat Nawang Wulan tidak bisa kembali ke kahyangan dan akhirnya saling jatuh cinta.

Untuk lakon lain dipersembahkan oleh MAN 1 Grobogan. Para pelajar memberikan penampilan singkat di depan juri dengan lakon legenda Cindelaras dan ayam jagonya. Penampilan yang singkat karena keterbatasan waktu itu berakhir dengan sangat mengesankan.

Beberapa tarian kreasi modern juga ditampilkan oleh para peserta, seperti tari blandring, tari sale pisang, tari mrapen, hingga tari swikee purwodadi. Kita tahu, swikee adalah kuliner khas Purwodadi, Grobogan.

Warga Antusias

 

Pertunjukan Kirab Parade Seni Budaya ini membuat warga sangat antusias. Dimana, mereka yang datang dari berbagai penjuru daerah di Kabupaten Grobogan ini datang sejam lebih awal.

Warga yang menanti lama akhirnya berhasil melihat aksi para peserta. Bahkan, ketika cuaca mendung, mereka tidak beranjak dari lokasi tersebut.

“Sudah menunggu dari jam 12.00 WIB. Akhirnya yang ditunggu-tunggu mulai juga,” ujar Putri, salah satu penonton asal Toroh.

Pelepasan Kirab Parade Seni Budaya ini dilakukan oleh Bupati Grobogan Sri Sumarni. Hadir dalam kegiatan tersebut, jajaran Forkopimda Kabupaten Grobogan bersama kepala OPD.

Para penonton menyaksikan di titik-titik lokasi kirab yakni di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman, Jalan S. Parman, Jalan DI Panjaitan, Jalan Hayam Wuruk, Jalan Siswamiharja, Jalan R Suprapto, Jalan MT Haryono dan berakhir di Jalan Suhada Purwodadi.

Tya Wiedya