blank
Sebagian atlet Pelatda PON Jateng, yang turut menyumbang medali bagi kontingen Indonesia di Asian Games 2022 Hangzhou, menerima tali asih saat upacara "Kebulatan Tekad", di Rindam IV/Diponegoro, Magelang, Rabu (28/2/2024) malam. Foto: dok/koni

MAGELANG (SUARABARU.ID)– Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengatakan, untuk memanfaatkan kesempatan emas pada atlet yang berlaga di PON XXI 2024 Aceh-Sumut, yang dijadwalkan berlangsung pada September mendatang.

”Peluang bagus ini belum tentu akan terulang kembali. Maka tampilkan perjuangan ekstra keras, untuk mencapai prestasi tertinggi,” kata Nana dalam sambutan tertulisnya, yang dibacakan Kadisporapar Agung Heryadi, dalam rangkaian program Character Building Atlet dan Pelatih PON XXI, di Lapangan Dodik Bela Negara Rindam IV/Diponegoro, Magelang, Rabu (28/2/2024) malam.

Hadir juga dalam acara itu, Dan Rindam Kol Inf Ahmad Hadi Al Jufri, Dan Dodik Bela Negara Letkol Inf Slamet Riyadi, Ketua Umum KONI Jateng Bona Ventura Sulistiana dan Kabid Keolahragaan Disporapar Suci Baskorowati.

BACA JUGA: Jateng Ketambahan Kuota Haji 3 Ribuan Jemaah, Pelayanan Diharap Meningkat

Selain itu, ada juga Ketua KONI Kota Magelang Ali Sungkar, Wakil Ketua KONI Kabupaten Magelang Suwarso, Kasipora Mulyanto, serta beberapa utusan dari NPC.

Dalam kegiatan Character Building itu yang berlangsung Selasa-Kamis (27-29/2/2024) ini, diikuti 507 atlet. Adapun jumlah atlet Jateng yang disiapkan mengikuti PON mendatang sejumlah 750 orang dari 60 cabang olahraga.

Gubernur juga mengingatkan, kebanggaan sebagai atlet PON Jateng, bukan hanya untuk dirinya sendiri, namun juga untuk keluarga, masyarakat serta nama harum provinsi ini, yang selanjutnya membawa bendera Indonesia di kancah internasional.

BACA JUGA: Ancam akan Sebarkan Video Porno di Pantai Prawean, Seorang Pemuda Setubuhi Siswa SLTA Hingga Punya Anak

”Dalam mencapai hal itu, akan banyak rintangan. Karena itu, dalam Pelatda ini para atlet tidak hanya digembleng fisik, namun juga mental juara dan semangat kejuangan untuk selalu menjadi yang terbaik,” pesan gubernur.

Seusai upacara “Kebulatan Tekad” ini, dilanjutkan dengan penyerahan tali asih pada para peraih medali Asian Games 2022 dan Asian Para Games 2024 di Hangzhou, dari Pemprov Jateng. Penyerahan langsung dilakukan Kadisporapar Agung Heryadi didampingi Ketum KONI Jateng Bona Ventura Sulistiana.

Atlet Jateng penyumbang medali yakni, Amelya Nur Sifa asal Temanggung (medali emas, Sepeda BMX), Tri Wahyu Bawono (Demak/Dayung/emas, perak dan perunggu), Kiromal Katibin (Batang/Panjat Tebing/perak).

BACA JUGA: Pj Gubernur Jateng Ingin Zakat Menyasar Pengentasan Kemiskinan

Kemudian Tharisa Dea Florentina (Kabupaten Semarang/wushu/perunggu), Sunu Wahyu Trijati (Tegal/Soft Tenis/perunggu), serta dua atlet sepak takraw Dora Aulia (Jepara) dan Frisca Karisma (Banyumas) yang menyumbang perunggu.

Untuk pelatih, juga ada empat orang yang mengantar atletnya meraih medali, yakni Kuat (Blora/Dayung/emas, perak dan perunggu), Mahmud Fauzan Efendi (Solo/Panjat Tebing/perak), Triyanto Budi Santoso (Sragen/Panjat Tebing/perak) dan Tri Aji (Semarang/Sepak Takraw/perunggu).

Untuk peraih Medali Emas, tali asih yang diberikan sebesar Rp 90 Juta, Perak Rp 40 Juta dan perunggu Rp 25 Juta. Sedangkan untuk pelatih sebesar Rp 45 Juta.

Riyan