SEMARANG (SUARABARU.ID)– Kepala Sekolah SMA Islam Al Azhar 15 Semarang, Achmad Fajri Nur Khakim SPd berharap, peringatan Isra Miraj 1445 H, yang digelar di kampusnya ini, tidak hanya menjadi seremoni rutin saja, tetapi lebih dari itu.
Dia menyebut, peringatan Isra Miraj bisa menjadi momentum bagi seluruh warga sekolah, untuk semakin meningkatkan kesadaran dan kualitas ibadah mereka. Sehingga dapat semakin mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.
”Semoga peringatan Isra Miraj yang sakral ini, dapat memberi inspirasi dan keberkahan bagi seluruh komunitas pendidikan SMA Islam Al Azhar 15 Semarang,” kata Achmad Fajri, di sela acara yang digelar di aula sekolah, Rabu (7/2/2024).
BACA JUGA: Kasus Anak Laporkan Ayah di Tegal, Korban Tolak Upaya Damai
Menurut dia, kegiatan ini menjadi momen bersejarah bagi seluruh warga sekolah, untuk merenungkan makna spiritual perjalanan Nabi Muhammad SAW, dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, dan kemudian ke Sidratul Muntaha.
Sebelumnya, dalam rangkaian acara itu juga telah dilaksanakan dua kegiatan utama, yang diikuti seluruh siswa dan guru. Kegiatan pertama berupa pengajian yang disampaikan Dr KH Muh In’amuzzahidin MAg, seorang ulama yang juga akademisi di salah satu kampus negeri di Semarang.
Gus In’am, sapaan akrabnya, dengan bahasa yang santai dan mudah dipahami, berhasil menarik antusiasme murid dalam mengikuti pengajian ini.
BACA JUGA: Peringati Isro’ Mi’roj, SD Negeri 2 Panggang Gelar Lomba Islami
Sementara kegiatan kedua yakni, perlombaan antarkelas yang terdiri dari cerdas cermat dan solo vokal. Lomba ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi semata, tetapi juga menjadi sarana bagi murid-murid untuk menampilkan bakat dan minat mereka.
Sementara itu, Jamiyyah SMA Islam Al Azhar 15 Semarang, memberikan apresiasinya pada sekolah, atas konsistensinya dalam mengadakan kegiatan-kegiatan berbasis keagamaan seperti ini.
Mereka menekankan pentingnya memasilitasi bakat dan minat para siswa, sehingga tidak hanya mendapatkan pendidikan formal, tetapi juga memiliki ruang untuk mengembangkan potensi mereka.
Riyan
