(SUARABARU.ID) – Eden Hazard adalah gelandang serang dan winger yang menutup kariernya lantaran cedera.
Hazard, kini 33 tahun, mengakhiri profesinya sebagai pesepak bola profesional di Real Madrid pada 2023.
Pemain berkebangsaan Belgia ini mencapai puncak di Chelsea, tapi justru merana ketika membela klub impiannya.
Eden mengungkapkan berbagai kesulitannya selama berseragam El Real.
Menurut dia, Los Blancos adalah klub sombong yang permainannya tak disukai.
Hazard membela Si Putih dari 2019 hingga 2023 dan gagal bersinar di Santiago Bernabeu.
Selain cedera, dia mengalami tekanan hebat karena tuntutan besar memenangkan semua gelar.
Pesepak bola kelahiran La Louviere, Belgia, ini mengaku mencintai Madrid karena menyukai Zinedine Zidane.
’’Di luar dari itu, saya merasa tak cocok. Saya bahkan tidak menyukai cara mereka bermain,’’ kata Hazard seperti dilansir dari L’Equipe.
Dia didatangkan Los Merengues dari Chelsea seharga 100 juta euro dan disiapkan sebagai pengganti Cristiano Ronaldo.
Sayang, cedera yang berkepanjangan memaksanya tampil hanya 76 pertandingan dalam empat tahun.
’’Saya juga mengalami cedera yang salah di waktu yang tak tepat. Saya sebenaranya sudah menemukan permainan terbaik, tapi tubuh saya sakit,’’ paparnya.
Cedera yang tak kunjung sembuh kemudian memaksanya gantung sepatu pada usia 32 tahun.
Eden mengarungi dunia sepak bola selama 16 tahun.
Dia turun total dalam 748 laga dengan torehan 200 gol dan 193 asis.
Pria dengan tinggi 175 cm itu mengawali karier profesionalnya di klub Prancis, Lille, pada 2007.
Hazard menemukan kejayaan bersama Chelsea yang dibelanya dari 2012 hingga 2019.
Masa-masa bareng The Blues merupakan cerita indah baginya.
Ketika direkrut Madrid, performanya di lapangan sebenarnya sudah menurun.
Akan tetapi, secara skill dia tetaplah hebat dan hanya cedera yang membuatnya menyerah.
mm