TEGAL (SUARABARU.ID) – Menjelang Pemilu, Polres Tegal Kota terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat secara maksimal. Patroli yang dilaksanakan pada Sabtu, (28/1/2024) dinihari sebagai langkah-langkah antisipasi terjadinya kejahatan jalanan dan aksi premanisme pada malam hari.
Dengan mengintensifkan patroli dini hari untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. Kapolres Tegal Kota AKBP Rully Thomas mengatakan, pihaknya terus melakukan langkah-langkah preventif dan preemtif. Dengan meningkatkan kegiatan patroli bermotor. Terutama pada malam weekend mulai hari Jum’at, Sabtu dan Minggu.
Hal tersebut untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat. Terlebih pada malam Minggu, banyak masyarakat yang menikmati liburan.
Untuk itu pihaknya terus berupaya mengantisipasi terjadinya kejahatan jalanan. Seperti premanisme, balap liar, aksi tawuran dan kejahatan jalanan lainnya. “Kita tidak mau underestimate, patroli dan penjagaan terus kita tingkatkan. Harapannya tercipta keamanan dan kenyamanan masyarakat di Kota Tegal menjelang Pemilu 2024,” ungkap Kapolres, Minggu (28/1/2024).
Tidak hanya sekedar patroli, petugas juga melakukan dialog dengan masyarakat. Untuk memberikan pesan-pesan kamtibmas agar selalu hati-hati dan waspada karena kejahatan bisa saja mengintai setiap saat.
“Kepada warga masyarakat kami mengimbau agar selalu hati-hati dan waspada. Jika menemukan sesuatu yang mencurigakan, silahkan laporkan kepada petugas kepolisian terdekat atau lewat call center 110,” imbaunya.
Kapolres juga berpesan kepada masyarakat dan para orang tua. Untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak-anaknya. Terlebih saat malam Minggu, agar tidak ikut terpengaruh melakukan aksi yang mengganggu ketertiban umum ataupun melanggar hukum.
“Kepada para orang tua, kami berharap bisa meningkatkan pengawasan terhadap anak-anaknya. Agar tidak terjerumus pada kegiatan-kegiatan yang dapat mengganggu ketertiban umum. Seperti aksi tawuran dan kenakalan remaja lainnya. Serta stop menggunakan kendaraan yang berknalpot tidak sesuai spesifikasi atau lebih kita kenal knalpot brong,” pungkasnya.
Sutrisno