KENDAL(SUARABARU.ID) – Kodim 0715/ Kendal menggelar Simulasi Pengamanan Pemilu Tahun 2024, di halaman Kantor KPU Kendal, Selasa (23/01/2024) sore.
Simulasi yang melibatkan sekitar 360 personil anggota Kodim 0715/ Kendal ini menggambarkan sekelompok orang mendatangi Kantor KPU yang protes terhadap pelaksanaan Pemilu 2024 yang dinilai banyak terjadi kecurangan.
Aksi massa yang tidak bisa diredam itu, akhirnya dilakukan tindakan pengamanan oleh sejumlah anggota TNI yang telah berjaga di Kantor KPU.
Dandim 0715/ Kendal, Letkol Infanteri Misael Marthen Jenry Polii mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kesiapan anggota TNI di lapangan apabila ada ancaman atau gangguan yang muncul.
Oleh karena itu, Kodim 0715/ Kendal bersama Polres Kendal melakukan antisipasi untuk memberikan pengamanan.
“Simulasi ini kami lakukan, tujuannya tak lain jika di lapangan ada ancaman atau gangguan, maka kami sudah siap mengantisipasinya,” kata Dandim.
Dandim juga mengatakan, semua kekuatan telah dipersiapkan termasuk pasukan bersenjata untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk yang bisa saja terjadi.
Oleh karena itu, bila ada perusuh yang menggunakan senjata api, mudah diatasi, sebelum memakan korban.
“Kegiatan simulasi ini dilakukan secara bertahap, yang pertama dilakukan oleh anggota Kodim 0715/ Kendal. Selanjutnya akan melakukan latihan gabungan bersama anggota Polres Kendal untuk mengatasi gangguan keamanan yang terjadi di Kantor Bupati Kendal,” ungkapnya.
Kepala Kesbangpol Kendal, Alfebian Yulando berharap, pelaksanaan Pemilu 2024 serentak bisa berjalan aman dan nyaman sesuai yang diharapkan. “Kami bersinergi dengan Kodim 0715/ Kendal untuk menggelar simulasi. Ini sangat penting, karena Pemilu serentak 2024 baik Pemilu Presiden, legislatif, DPD dan nanti Pilkada digelar di tahun yang sama,” ujarnya.
Sapawi
