PULAU Papua selalu dikenal sebagai pulau penghasil sagu terbanyak di Indonesia. Hal ini juga tidak dapat dipungkiri jika makanan khas dari Papua juga terbuat dari sagu. Salah satu makanan khas daerah Papua yang terbuat dari sagu adalah sagu lempeng.
Sagu lempeng ini merupakan sagu kering yang dipadatkan dan dibakar menjadi bentuk kotak. Sagu lempeng ini dikenal juga sebagai roti tawar bagi masyarakat Papua, hal ini karena tidak terdapatnya rasa pada sagu Lempeng tersebut. Untuk bisa memakannya biasanya dicelupkan pada teh panas, kopi, atau pun kuah ikan.
Masyarakat Papua biasanya duduk bersantai dengan menyantap sagu lempeng sebagai makanan pendamping teh dan kopi, walaupun teksturnya agak keras namun jika sudah terkena the panas ataupun kopi Sagu Lempeng akan cepat melunak sehingga gampang dicerna oleh tubuh.
Pembuatan sagu lempeng terbilang mudah seperti pembuatan roti lain. Sagu diolah dengan cara dibakar dengan dicetak persegi panjang atau empat dengan besi.
Alat memasak kue ini disebut forna. Forna terdiri dari 4 sampai 6 lekukan yang terbuat dari tanah. Fungsi forna adalah penghantar panas ketika pemasakan Sagu Lempeng. Alat masak sagu lempeng ini juga menjadi penyimpan panas, sehingga suhu panas selama proses memasak dapat merata.
Rachel Tirza
