BLORA (SUARABARU.ID) — Musim hujan disertai angin di wilayah Kabupaten Blora, menjadikan PLN waspada akan pohon-pohon yang dekat dengan jaringan listrik, terutama di pedesaan, seperti yang dilakukan petugas PLN dibantu Babinsa Koramil 08/Kedungtuban Sertu Panji Widodo merampal pepohonan yang mengenai jaringan listrik di dusun babatan, Desa Kalen, Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora. Selasa, (9/1/2024).
Pada kesempatan itu, Petugas PLN ULP Cepu, menyampaikan bahwa perampalan dahan pepohonan yang menyentuh jaringan listrik PLN dilakukan agar suplai arus listrik di wilayah itu tidak terganggu.
“Mengingat beberapa hari belakangan cuaca cukup ekstrim, angin kencang kerap melanda beberapa wilayah Kabupaten Blora, khususnya Kecamatan Kedungtuban mengakibatkan rawan gangguan listrik,” ujar Petugas PLN Cepu.
Dahan pepohonan yang, lanjut Petugas PLN Cepu, menyentuh Jaringan Tegangan Menengah (JTM) dapat mengakibatkan pemadaman secara mendadak.
“Untuk itu dengan dilakukannya perampalan diharapkan tidak ada lagi gangguan yang disebabkan oleh pepohonan yang menyentuh jaringan dan suplai arus listrik lancar,” kata Petugas PLN Cepu.
Sementara itu, Babinsa Koramil 08/Kedungtuban Kodim 0721/Blora, Sertu Panji Widodo mengatakan bahwa membantu petugas PLN untuk mengatur lalu lintas serta merampal dahan pepohonan agar tidak mengganggu pasokan listrik di wilayah Kedungtuban.
”Beberapa pepohonan yang mengenai jaringan listrik kita potong agar tidak mengganggu pasokan listrik, saat ini cuaca ekstrem kerap terjadi dan banyaknya pepohonan rawan tumbang, sehingga terjadi pemadaman akibat gangguan,” ucap Babinsa Koramil Kedungtuban.
Kudnadi Saputro
