blank
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana berbicara soal stunting pada peringatan Hari Ibu ke - 95 tingkat Provinsi Jawa Tengah, di Semarang, Rabu, 20 Desember 2023. Foto: Pemprov Jateng

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana menjelaskan betapa pentingnya para ibu dalam upaya menurunkan angka stunting di wilayahnya.

Hal itu disampaikan Nana Sudjana saat menghadiri Peringatan Hari Ibu ke – 95 tingkat Provinsi Jawa Tengah, di Semarang, Rabu, 20 Desember 2023.

Pada momentum Hari Ibu ini, dinilai menjadi momentum yang tepat untuk ikut berupaya menurunkan angka stunting. Sebab, saat ini angka stunting di Jateng masih sebesar 20,8%.

Nana Sudjana mengatakan, Pemprov Jateng akan serius melakukan upaya penurunan stunting di wilayahnya. Apalagi, pada 2024 pemerintah pusat menargetkan angka stunting turun menjadi 14%.

Menurut dia, penurunan stunting ini bukan hanya tugas pemerintah daerah, tapi juga perlu kolaborasi dengan banyak stakeholders untuk sama-sama mengatasinya.

“Kalau hanya dari pemda sendiri, kami yakin  tidak akan mampu mencapai target,” tuturnya.

Oleh karena itu, Nana Sudjana mengajak mengajak kaum ibu untuk bisa bekerja sama menurunkan angka stunting. Semua kegiatan yang dilaksanakan dalam upaya ini diharapkan bisa berkoordinasi dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

“Jadi memang perlu ada kebersamaan. Saya yakin, dengan kita bersama, masalah stunting ini akan mampu kita atasi,” paparnya.

Nana menambahkan, pihak-pihak lain juga bisa digandeng untuk menangani stunting, seperti TNI dan Polri. Lembaga tersebut bisa dilibatkan untuk memasifkan sosialisasi dan edukasi.

Menurut Nana Sudjana, dalam menyelesaian persoalan stunting ini penting, supaya mampu menghasilkan generasi penerus bangsa yang berkualitas.

Diaz Aza