Fakultas Agama Islam menyelenggarakan kuliah pakar bagi mahasiswa Magister Pendidikan Agama Islam (MPAI). Kuliah pakar pada Sabtu (2/12/2023) menghadirkan Prof Masdar Hilmy MA PhD. Tema yang dibahas melihat arah kebijakan pendidikan Islam. Prof Masdar memberi fokus pada fakta kebijakan pendidikan Islam dengan cita-cita dari pendidikan Islam itu sendiri.
“Potret Pendidikan Islam di Indonesia tidak bisa dilepaskan dari konteks sosial-politik yang menyertainya. Bagaimanapun, politik selalu mewarnai entitas pendidikan Islam sejak dari kelahiran dan perkembangannya di negeri ini. Baik secara kelembagaan maupun nonkelembagaan, wajah pendidikan Islam selalu lekat dengan dinamika politik yang melingkupinya”, ungkap Prof Masdar.
Lebih jauh ia menjelaskan perbedaan regulasi antara pendidikan umum dan pendidikan agama berdampak pada berbagai aspek sampai ke hilir. Misalnya pembelajaran, pengembangan SDM dan sarana prasarana.
Sementara itu Wakil Dekan I Fakultas Agama Islam, Dr Choeroni menyampaikan bahwa keberhasilan sebuah bangsa tidak hanya diukur dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga dari sejauh mana umatnya mampu mengamalkan dan menginternalisasi nilai-nilai ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini dapat tercapai melalui kebijakan yang holistik dan terintegrasi.
Kuliah pakar dipandu oleh ketua prodi MPAI Dr Agus Irfan yang sekaligus memberikan motivasi pada mahasiswa. Sudah saatnya mahasiswa S2 melirik isu-isu politik dan kebijakan pendidikan Islam dalam penelitian tesisnya.