Guyub rukun saklawase
Sementara itu Rektor Intiyas menyampaikan, kegiatan ini merupakan acara happy-happy yang diadakan untuk lebih mendekatkan keluarga besar UKSW, guyub rukun saklawase.
“Saya berharap kegiatan ini menjadi bagian dari penyemangat kita untuk selalu bersatu hati dan bersemangat untuk melanjutkan kehidupan kampus ini dari masa ke masa. Kita tidak bisa melangkah lebih lanjut kalau tidak bersatu hati bersama-sama,” kata Intiyas.
Keluarga besar UKSW menyambut positif kegiatan yang juga melibatkan anggota keluarga dosen dan tenaga kependidikan ini. Dhanang Puspita, M.Si., Dosen Program Studi Teknik Pangan FKIK menuturkan, acara ini sangat bagus karena mempertemukan antara tenaga kependidikan, dosen, dan keluarganya.
“Jadi kita lebih mengenal satu dengan yang lain. Harapannya tidak hanya event satu tahun sekali saja, tetapi ke depan bisa membuat acara gathering bersama keluarga besar UKSW. Di usia UKSW yang ke 67 tahun ini kita harus lebih bagus lagi untuk mencapai target dan menjadi world class university,” kata Dhanang.
Martha, orang tua dari Wamilia Yulianingsih staf laboran Fakultas Pertanian dan Bisnis (FPB) juga mengungkapkan kegembiraannya bisa mengikuti jalan sehat dies natalis tahun ini.
Rangkaian Dies UKSW
Rangkaian kegiatan Dies Natalis ke-67 UKSW masih akan berlanjut. Ketua Panitia Dies Natalis Ke-67 UKSW Esti Maria Margi Astuti, S.Sos., menyampaikan pada Senin (27/11/2023) akan diadakan tabur bunga ke makam Rektor Pertama UKSW Dr. (HC) Oeripan Notohamidjojo, S.H., di Pemakaman Cungkup. Acara dilanjutkan dengan Ibadah Syukur dan Awarding Night pada Selasa (29/11/2023) di Balairung UKSW.
“Sebagai puncak kegiatan, akan ada Rapat Terbuka Senat Universitas dalam rangka Upacara Dies Natalis UKSW pada Rabu, 30 November,” pungkasnya.
Ning S
