JEPARA (SUARABARU.ID) – Pondok Pesantren Tahfidz Qur’an dan MTs Al-Wustho Kalinyamatan berlokasi di desa Bandungrejo RT 1 RW 4 Kecamatan Kalinyamatan Kabupaten Jepara. Pondok Pesantren Tahfidz Qur’an dan MTs Al-Wustho Kalinyamatan berada dibawah naungan Yayasan Haji Ahmad Sholeh Kalinyamatan. Sedangkan kepengurusan yayasan, pendiri Brigjen. Pol (Purn) dr. H. Musyafak, Suudi Hartono dan Betty Erny Ayu, ketua dewan pembina HM Busro, ketua yayasan Rudy Tresika sekretaris Dewi Fatimah dan bendahara dr Akhmad Jalaluddinsyah Sp.J.
Menurut Sekretaris Yayasan Haji Ahmad Sholeh Kalinyamatan Dewi Fatimah, Pondok Pesantren Tahfidz Qur’an dan MTs Al-Wustho Kalinyamatan merupakan lembaga pendidikan Islam terpadu yang berkomitmen untuk menciptakan para penghafal Al-Quran dibawah asuhan ustadz hafidz Qur’an yang bersanad dan guru-guru yang berkualitas, serta dengan bekal keilmuan agama dan keilmuan umum yang diintegrasikan melalui beberapa program unggulan seperti pembelajaran kitab, bahasa arab dan bahasa inggris.
Ia juga menjelaskan, Pondok Pesantren Tahfidz Qur’an dan MTs Al-Wustho Kalinyamatan didirikan oleh Brigjen. Pol (Purn) dr. H. Musyafak dengan dukungan keluarga besar Haji Ahmad Sholeh. “Lembaga ini mulai dibangun pada Bulan Desember Tahun 2022 dan mulai menerima santri di bulan Juli tahun 2023,”tutur Dewi Fatimah
Aktifitas santri dimulai pukul 03.30 WIB, dengan sholat tahajud bersama. Santri kemudian mengikuti kegiatan halaqoh tahfidz yang dilaksanakan tiga kali sehari yaitu setelah jamaah shubuh, setelah jamaah ashar dan setelah jamaah maghrib dengan harapan santri dapat memperoleh hafalan Al-Qur’an minimal 5 juz setiap satu tahun pelajaran.
Dewi Fatimah juga menjelaskan, sebelum kegiatan pembelajaran formal dimulai, para santri diwajibkan melaksanakan sholat dhuha bersama dan membaca asmaul husna terlebih dahulu. Kegiatan pembelajaran formal sendiri dimulai dari pukul 07.00-13.00 WIB. Santri juga diwajibkan mengikuti pengajian kitab setelah jamaah isya dan dilanjutkan dengan belajar mandiri. “Selain kegiatan wajib, para santri juga dapat mengikuti kegiatan pengembangan diri seperti, rebana, tilawah, badminton, sepakbola, tenis meja dll,” terangnya
Diungkapkan pula, fasilitas yang tersedia di Pondok Pesantren Tahfidz Qur’an dan MTs Al-Wustho Kalinyamatan di antaranya, kelas yang nyaman ber-AC, kantin yang bersih, rumah dinas ustadz, masjid, lapangan olahraga, perpustakaan, serta asrama santri yang dilengkapi ranjang tidur, lemari penyimpanan dan kamar mandi yang nyaman. Selain itu, santri juga mendapatkan fasilitas berupa makan 3 kali sehari, laundry, dan kunjungan rutin dokter di klinik kesehatan.
Dengan selesainya pembangunan Masjid Ahmad Sholeh di lingkungan PPTQ – MTs Al-Wustho, peresmiannya ditandai dengan Maulid Akbar pada tanggal 22 November 2023 pukul 19.30 WIB yang dihadiri oleh KH. Abdul Qoyyum Mansur dari Lasem, Habib Anis Syahab dari Jakarta, KH. Ahfas Faisol Hamid Baidhowi dari Lasem, dan Brigjend.Pol (Purn) Musyafak, Umaro, tokoh ulama, masyarakat se-Kabupaten Jepara dan sekitarnya.
Harapan pengurus yayasan, kehadiran Pondok Pesantren Tahfidz Qur’an dan MTs Al-Wustho Kalinyamatan di tengah-tengah masyarakat Jepara, berkomitmen untuk menciptakan generasi penghafal Al-Qur’an yang berakhlakul karimah, mempunyai wawasan luas, serta bermanfaat untuk masyarakat.
Hadepe – Dewi
