SURAKARTA (SUARABARU.ID) – Perkumpulan Teknisi Pelayanan Darah Indonesia (PTPDI) Jawa Tengah mengangkat sumpah profesi bagi 100 orang Teknisi Pelayanan Darah (TPD) wisudawan Politeknik AKBARA Surakarta. Sumpah profesi ini dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan Wisuda Angkatan Ke-5 Politeknik AKBARA Surakarta di Hotel Solo Paragon (24 Oktober 2023). Dalam acara yang penuh makna ini, para wisudawan dengan penuh kesungguhan menyatakan komitmen mereka melalui sumpah yang mereka ucapkan.
Dalam sumpah ini, mereka berjanji untuk melaksanakan tugas mereka dengan sebaik-baiknya, sesuai dengan undang-undang yang berlaku, dengan penuh tanggungjawab dan kesungguhan, dan selalu mematuhi standar profesi serta kode etik Teknisi Pelayanan Darah. Mereka juga bersumpah untuk menjalankan tugas pelayanan darah dengan landasan kemanusiaan, tanpa membeda-bedakan pangkat, kedudukan, keturunan, bangsa, atau agama.
Selain itu, para wisudawan berkomitmen untuk selalu mengutamakan hak dan kepentingan pendonor serta pasien pengguna darah di atas kepentingan pribadi atau golongan. Mereka tidak akan membagikan rahasia apa pun yang berkaitan dengan tugas mereka, kecuali jika diminta pengadilan untuk keperluan kesaksian.
Sumpah tersebut juga mencakup komitmen untuk saling menghormati, membina kerjasama, menjaga keutuhan, dan bersikap kesetiakawanan dengan sesama Teknisi Pelayanan Darah. Mereka berjanji untuk menjaga martabat profesi dan menghormati keluhuran profesi dengan terus menerus mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang pelayanan darah.
Asrori, Ketua PTPDI Jawa Tengah yang didampingi Sekretaris PTPDI Jawa Tengah Subekti, menekankan pentingnya menjunjung tinggi etika profesi dalam menjalani tugas sebagai anggota PTPDI. “Selamat dan sukses bagi Wisudawan Angkatan Ke-5 Politeknik AKBARA Surakarta,” ujar Asrori yang bertugas di PMI Cabang Jepara
Menurut Asrori, fihaknya merasa sangat beruntung dapat merayakan pencapaian besar ini bersama-sama. “Ini adalah bukti nyata kolaborasi yang erat antara lembaga pendidikan dan organisasi profesi dalam mendukung perkembangan para teknisi pelayanan darah di Indonesia, Kami juga merasa bangga melihat semangat dan komitmen 100 TPD yang telah mengucapkan sumpah profesi,” ujarnya dengan rasa syukur.
Sumpah profesi yang diucapkan oleh para lulusan mencerminkan komitmen mereka untuk mematuhi dan menghormati kode etik Profesi, dengan fokus pada tanggung jawab teknis dan kemanusiaan. Hal ini menunjukkan bahwa para Teknisi Pelayanan Darah siap untuk menjalani tugas mereka dengan penuh dedikasi, integritas, dan kesadaran dalam memastikan pasokan darah yang aman dan berkualitas bagi masyarakat.
“PTPDI Jateng berkomitmen untuk menjaga kualitas layanan darah, dan itu dimulai dengan menjaga etika profesi yang tinggi. Para anggota PTPDI harus taat pada standar etika profesi dalam setiap tindakan mereka karena etika adalah fondasi utama yang akan memandu kita dalam memberikan pelayanan darah yang berkualitas dan aman,” imbuh Asrori.
Asrori juga menyampaikan harapannya bagi lulusan baru ini agar menjadi agen perubahan yang berdedikasi dalam memajukan layanan darah di Indonesia. Kami berharap untuk terus berkolaborasi dengan lembaga pendidikan seperti Politeknik AKBARA Surakarta dan lembaga pendidikan lainya serta mampu melihat pertumbuhan yang berkelanjutan dalam jumlah dan kualitas anggota PTPDI. Semoga organisasi ini terus berlembang dalam mendukung pelayanan darah yang aman dan berkualitas.” terangnya
Sekretaris PTPDI Jawa Tengah, Subekti, menambahkan, ia menyambut dengan gembira para lulusan yang telah mengucapkan sumpah profesi hari ini. Ini adalah langkah awal yang sangat penting dalam perjalanan kalian sebagai Teknisi Pelayanan Darah. Kami berkomitmen untuk terus memberikan dukungan, pelatihan, dan bimbingan kepada anggota kami, termasuk para lulusan Politeknik AKBARA Surakarta ini.
“Bersama-sama, kami akan terus bekerja untuk meningkatkan kualitas layanan darah di Jawa Tengah, serta menjaga integritas dan etika profesi kami. Semoga kalian sukses dalam karier kalian dan menjadi panutan bagi generasi berikutnya dalam pelayanan darah.” ujar Subekti yang juga menjabat sebagai Kabag Pengawasan Mutu UDD PMI Kota Semarang dan juga sebagai Dosen di Poltekkes Kemenkes Semarang dan Politeknik Binatrada Semarang.
Dr. Titis Wahyuono, M.Si, Direktur Politeknik AKBARA Surakarta, turut memberikan ucapan selamat kepada para wisudawan dan wisudawan yang baru saja mengangkat sumpah profesi. “Saya dengan tulus mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan wisudawan yang baru saja mengangkat sumpah profesi. Ini adalah pencapaian luar biasa yang menandai langkah awal kalian menuju dunia profesi yang penuh tantangan dan keberhasilan. Kami di Politeknik AKBARA sangat bangga atas dedikasi dan usaha keras kalian.”
Ia juga menekankan pentingnya pendidikan berkualitas yang mereka terima di Politeknik AKBARA dalam membekali pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk sukses menjadi profesional yang siap berkontribusi dalam bidang pelayanan darah. “Pendidikan berkualitas adalah fondasi utama yang akan membekali kalian dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk sukses menjadi profesional yang siap berkontribusi dalam bidang pelayanan darah. Dengan etika dan komitmen yang telah kalian tunjukkan hari ini, saya yakin bahwa masa depan kalian akan cerah, dan kalian akan menjadi garda terdepan dalam misi kemanusiaan yang sangat penting ini.” Ucap Dr. Titis Wahyuono, M.Si,
Pengangkatan sumpah profesi ini menjadi tonggak bersejarah dalam perjalanan karir 100 teknisi pelayanan darah baru yang akan melayani masyarakat Indonesia dengan dedikasi tinggi dan menjunjung tinggi nilai-nilai etika profesi.
Hadepe – AS
