BLORA (SUARABARU.ID) — Pada bulan September 2023, pemerintah Indonesia meluncurkan program Bansos Beras 10 kilogram sebagai upaya konkret untuk membantu warga negara yang terdampak oleh krisis pangan.
Program ini merupakan langkah nyata pemerintah dalam memberikan dukungan sosial kepada masyarakat yang memerlukan, terutama di tengah tantangan ekonomi yang dihadapi oleh banyak keluarga akibat dampak krisis pangan dan faktor lainnya.
Ada ratusan warga di Kelurahan Tambahrejo Kecamatan Blora Kabupaten Blora Jawa Tengah menerima bantuan sosial (Bansos) beras dari pemerintah pusat.
Bansos Beras kali ini langsung disambut antusias oleh warga setempat, sukacita warga kelurahan Tambahrejo berduyun=duyun mendatangi kantor kelurahan untuk mencairkan bantuan tersebut.
Salah satunya adalah Mohamad Jamin (62). Pria yang kesehariannya bekerja sebagai tukang tambal ban ini mengaku senang dengan adanya bantuan beras ini.
“Senang sekali. Ini hari Jumat pas saya libur kerja. Tadi habis jumatan langsung kesini, jadi dapat antrian pertama,” ucap Mohamad Jamin sambil menenteng jatah berasnya.
Sembari berjalan pulang usai dapat beras, Mohamad Jamin mengaku akan menggunakan beras ini untuk kebutuhan sehari-hari. Ia merasa terbantu karena bisa menghemat uang untuk pembelian beras.
“Sangat menolong saya sebagai masyarakat kecil mas, apalagi saat ini harga beras masih mahal, jadi tidak perlu pusing lagi buat beli beras, uangnya bisa dipakai buat yang lain,” ucap Jamin kepada suarabaru.id.
Senada dengan Mohamad Jamin, warga Kelurahan Tambahrejo yang lain, Suparmi (55) mengatakan hal serupa. Menurutnya bantuan beras ini sangat berharga untuk membantu mencukupi kebutuhannya sehari – hari.
