Tim Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Semarang (PkM USM) memberikan Pendampingan Teknis Perbaikan Irigasi Tersier kepada Petani Pemakai Air (P3A) di Desa Jepang, Kecamatan Mejobo, Kabuten Kudus pada 23 September 2023.(Foto:News Pool USM)

SEMARANG (SUARABARU.ID)- Tim Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Semarang (PkM USM) memberikan Pendampingan Teknis Perbaikan Irigasi Tersier kepada Petani Pemakai Air (P3A) di Desa Jepang, Kecamatan Mejobo, Kabuten Kudus pada 23 September 2023.

Tim PkM USM terdiri atas Ketua Ir. Istianah, M.T, anggota Prof. Dr. Ir. Mudjiastuti Handajani, M.T., Agus Muldiyanto, S.T.,M.T.

Kegiatan dibiayai Universitas Semarang (USM).

Kegiatan dihadiri Lurah Jepang, Indarto .S.T dan Ketua P3A, Kamsun.

Kegiatan diikuti 20 petani. Mereka sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut. Hal itu terlihat dari keingintahuan mereka tentang teknis pembuatan saluran dan cara perhitungan RAB.

”Kami sangat membutuhkan pengetahuan ini agar bisa merawat saluran irigasi yang dibuat dari dana pemerintah. Air irigasi ini merupakan sumber air untuk persawahan,” kata Petani, Barkah.

Dia berharap, selain pendampingan dalam hal teknis dan RAB pembuatan saluran irigasi, tim PkM USM bersedia memberikan penyuluhan agar hasil tanamannya dapat beberapa kali dalam setahun sehingga dapat meningkatkan kehidupan bagi petani.

Lurah Desa Jepang, Indarto memberikan apresiasi kepada tim PkM USM yang telah memberikan pendampingan dan mengawal pelaksanaan pembangunan sehingga sesuai teknis dan tepat sasaran.

Menurut Istianah, saluran irigasi yang dibangun oleh pemerintah dengan dana yang tidak sedikit dapat dimanfaat bagi para petani terutama untuk tanam padi, sehingga diharapkan hasilnya dapat kontinu dan semakin banyak hasil panennya.

Muhaimin